Jumat, 15 Januari 2016 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 7602
(Foto: doc)
Permana (24), salah satu korban ledakan bom Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) kemarin telah menjalani operasi. Paku-paku dari material bom yang berada di tubuhnya sudah berhasil dikeluarkan.
"Sudah dioperasi. Serpihan material bom seperti paku yang ada di punggung dan badan, juga sudah diangkat dan kini di ruang perawatan," ujar Asep Yanto, ayah korban, di RS Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jumat (15/1).
Menurut Asep yang juga anggota Polsek Pulogadung ini, anaknya yang bekerja di Matahari Store Sarinah Thamrin menjadi korban saat ingin berangkat kerja.
"Kemarin mau berangkat kerja. Saya baru hari ini bisa jenguk, karena kemarin akses jalan banyak ditutup," tandasnya.
Dari informasi, di RSPAD Gatot Subroto masih ada sembilan korban ledakan bom. Diantaranya dua warga negara asing dari kedutaan Belanda dan Aljazair.