Selasa, 29 Desember 2015 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 2833
(Foto: Nurito)
Sebanyak 877 personel gabungan akan disiagakan saat pesta perayaan malam pergantian tahun di wilayah Jakarta Timur. Ratusan personel itu akan disiagakan di titik-titik rawan kemacetan dan pusat keramaian.
Di wilayah Jakarta Timur terdapat dua titik keramaian, yakni di Kantor Wali Kota Jakarta Timur dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Personel gabungan ini terdiri dari unsur Satpol PP, TNI/Polri, Sudin Kebersihan, Sudin Perhubungan dan Transportasi, Sudin Pertamanan dan Pemakaman dan unit-unit terkait lainnya.
“Saat perayaan malam tahun baru, dilarang adanya arak-arakan kendaraan. Selain menimbulkan kemacetan arus lalu lintas juga memicu terjadinya tawuran. Namun kalau sudah massal dan melibatkan banyak kendaraan, kita serahkan polisi untuk mengatasinya,” ujar Bambang Musyawardana, Wali Kota Jakarta Timur, usai memimpin rapat koordinasi wilayah, Selasa (29/12).
Sementara, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Umar Faroq menyebutkan, untuk mencegah munculnya tindak kejahatan, pihaknya akan menggelar razia besar-besaran mulai malam ini.
Razia dilakukan oleh 10 Polsek yang ada di wilayahnya. Bahkan di Polres juga akan menggelar operasi gabungan yang melibatkan unsur TNI dan Satpol PP, dengan sasaran preman dan peredaran minuman keras.
“Malam ini kita akan gelar razia besar-besaran di 10 wilayah di Jakarta Timur,” kata Umar Faroq.