Selasa, 29 Desember 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Lopi Kasim 3713
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, akan menambah bantuan untuk daerah mitra. Usulan tersebut akan disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) karena saat ini sedang dalam proses koreksi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Makanya waktu koreksi dari Kemendagri nanti tambahin bantuan ke mitra yang perbatasan. Kita mau ngomong dengan mereka seperti itu," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (29/12).
Dikatakan Basuki, anggaran yang dialokasikan mencapai Rp 1 triliun. Meski demikian, tidak semua daerah mitra akan mendapat bantuan. Mereka harus mengajukan permohonan bantuan secara resmi terlebih dahulu.
Kemudian, setelah mendapat anggaran, daerah mitra juga harus melaporkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran. Anggaran bantuan tersebut digunakan untuk realisasi program infrastruktur yang berhubungan dengan Jakarta. Seperti antisipasi banjir, perbaikan jalan, transportasi, dan lain-lain.
"Makanya waktu koreksi dari Mendagri nanti tambahin bantuan ke mitra yang perbatasan," ucapnya.
Basuki menegaskan bantuan tersebut harus digunakan tepat sasaran. Jika tidak sesuai dengan pengajuan maka, tahun berikutnya tidak akan mendapatkan bantuan kembali.
"Kalau nggak beres, nggak akan dikasih lagi. Tapi pasti beres, duitnya datang tiap tahun ngapain nggak beres," tegasnya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berjanji akan menyelesaikan koreksi APBD DKI 2016 sebelum 31 Desember 2015. Ada skala prioritas yang harus dicapai melalui penggunaan APBD DKI. Seperti program mengatasi banjir, kemacetan, pendidikan, kesehatan, rumah susun, saluran air, dan lain-lain.