Senin, 21 Desember 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Lopi Kasim 4603
(Foto: Reza Hapiz)
Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede menilai, aksi mogok yang dilakukan awak dan pemilik metromini tidak beralasan. Pasalnya, jika metromini laik jalan tak akan ditindak petugas. Disiplin awak metromini saat berkendara pun dinilai sangat rendah.
"Kita dukung sepenuhnya langkah yang dilakukan Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI yang menindak tegas kendaraan tidak taat aturan," ujar Mangara Pardede, Senin (21/12).
Menurut Mangara, perilaku sopir dan kondektur metromini memang kerap membahayakan penumpang. Selain ugal-ugalan, kendaraan mereka juga banyak yang tidak laik jalan.
"Terus terang disiplin mereka saat berkendara sangat rendah, sudah selayaknya masyarakat diberikan keamanan dan kenyamanan menggunakan alat transportasi umum," katanya.
Seperti diketahui, untuk mengantisipasi mogoknya metromini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengoperasikan 90 bus sekolah untuk melayani warga dengan berbagai rute yang padat penumpang.