Jumat, 18 Desember 2015 Reporter: Septradi Setiawan Editor: Lopi Kasim 2214
(Foto: doc)
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat saat ini sedang menyiapkan sebuah konsep yang akan menjadikan wilayah Jakarta Barat sebagai pilot project pengelolaan sampah.
Diharapkan, awal tahun 2016 mendatang seluruh warga yang bermukim di delapan wilayah kecamatan dapat mengelola sampah secara mandiri agar memiliki nilai ekonomis.
"Yang jelas kami sedang menyiapkan pilot project bersama Sudin Kebersihan terkait pengelolaan sampah. Intinya, kami akan berusaha merubah mindset masyarakat agar menjadikan sampah itu sebagai sahabat bukan musuh," kata Sekretaris Kota Jakarta Barat, Asril Marzuki, Jumat (18/12).
Menurut Asril, beberapa cara yang akan digunakan itu antara lain sosialisasi bank dan ATM sampah, lomba kreatif warga dalam mengolah sampah serta mendorong perusahaan agar memberikan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk mendukung program yang dijalankan agar tidak menggunakan anggaran negara.
"Memang pilot project ini hampir sama dengan wilayah lain, tapi kan bentuk dan caranya beda. Sampah bisa jadi batako, s
ampah bisa ditukar dengan uang. Itu semuanya sedang kami siapkan, makanya saya ingin menjadikan Jakarta Barat ini sebagai percontohan pengelolaan sampah terbaik di Indonesia," tandasnya.