Senin, 23 November 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Lopi Kasim 2310
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta Basuki, Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku, akan tetap memberikan hibah kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi. Namun, dengan syarat kegiatan yang diajukan masuk akal dan berkaitan dengan Ibukota. Seperti untuk perbaikan jalan atau normalisasi sungai.
"Selama masuk akal, kami kasih. Selama mereka bisa mengajukan, kan kami mau memperpanjang jalan Transjakarta, lebarin sungai, mau normalisasi sungai supaya nyambung, pembebasan lahan, selama tujuannya jalan infrastruktur," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (23/11).
Basuki mengakui, hibah yang diberikan ke Bekasi beberapa tahun terakhir cukup bermanfaat. Perbaikan jalan-jalan yang diajukan, terlihat sudah diperbaiki.
"Makanya kamu lihat Bekasi sekarang jalannya lebih bagus kan, nah kalau dia (Bekasi) bisa ngajuin lagi, kami kasih," ucapnya.
Basuki menyebut, hal itu juga berlaku bagi Pemerintah Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. Namun pada tahun ini, dari permintaan hibah sebesar Rp 1 triliun, hanya terealisasi Rp 400 miliar saja.
"
Jadi itu yang saya katakan, bagi kami, Jakarta ini harusnya bisa lebih luas. Termasuk Tangerang, Bekasi, dan Depok. Tapi bukan kekuasaannya , (melainkan) tanggung jawab soal jalan, sungai, kami tanggung jawab," tandasnya.