Jumat, 20 November 2015 Reporter: Folmer Editor: Lopi Kasim 5278
(Foto: Ilustrasi)
Jakarta Barat ditunjuk sebagai satu dari tiga kota atau kabupaten di Indonesia yang menjadi target monitoring dan evaluasi pelaksanaan getting to zero atau menuju titik nol Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immuno Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) tahun 2012 – 2015.
“Selain Jakbar, Kabupaten Badung dan Denpasar Bali juga ditunjuk sebagai wilayah pelaksanaan getting to zero HIV/AIDS,” kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Jakarta Barat, Sukarno, dalam kegiatan sosialisasi penguatan komunikasi HIV/AIDS, di Kantor Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (20/11).
Sukarno menilai, penanggulangan HIV/AIDS di Jakarta Barat masih kurang maksimal untuk dinyatakan getting to zero atau bebas penyakit HIV/AIDS.
“J
akarta Barat belum dapat dinyatakan bebas dari penyakit yang hingga saat ini belum ditemukan obatnya . Tapi, kami akan terus berupaya semaksimal mungkin,” ujarnya.Pihaknya, kata Sukarno, secara rutin menggelar sosialisasi kepada masyarakat di Jakarta Barat seputar penanggulangan HIV/ AIDS.
Kegiatan sosialisasi bertujuan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pemahaman tentang penanggulangan HIV/AIDS.
"KPA terus memberikan sosialisasi tentang bahaya HIV/AIDS dengan berbagai program. Salah satunya program fast track, percepatan penanggulangan penyakit AIDS," tandasnya.