Senin, 16 November 2015 Reporter: Septradi Setiawan Editor: Widodo Bogiarto 3775
(Foto: Desri Arfin)
Hujan yang mengguyur Bogor dan Jakarta sejak Senin (16/11) siang, membuat debit air di sejumlah pintu air Jakarta Barat mengalami kenaikan. Umumnya kenaikan tersebut merupakan kiriman dari Kali Cisadane Tangerang dan Bendung Katulampa Bogor.
Di Bendungan Polor, Kembangan Selatan, misalnya, hujan yang terus mengguyur mengakibatkan
k enaikan debit air menjadi 105 sentimeter. Kondisi tersebut membuat air meluber hingga ke pumukiman warga."Tadi siang masih 75 sentimeter, sekarang naik 30 sentimeter dan sudah meluber ke sebagian pemukiman. Kenaikan itu merupakan kiriman dari Kali Cisadane," kata Matrullah, Lurah Kembangan Selatan.
Kenaikan debit air juga terjadi di Pintu Air Cengkareng Drain. Lokasi ini debit air sudah mencapai 250 sentimeter dari ketinggian awal yang mencapai 200 sentimeter.
"Tapi masih normal karena untuk meluap itu biasanya diatas ketinggian 300 sentimeter. Nanti malam juga saya yakin surut," kata Adam Fatoni (36), petugas operator pompa air Kali Cengkareng Drain.
Sementara itu, penurunan debit air justru terjadi di Kali Angke, Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat. Ketinggian air yang sejak pagi mencapai 50 sentimeter kini turun sekitar 30 centimeter.
Wali Kota Jakarta Barat, Anas Efendi menyatakan, genangan air tidak akan bertahan lama mengingat sebagian saluran sudah dilakukan pengerukan. "Satu sampai dua jam kondisi beberapa genangan juga sudah surut, besok saya apel bersama seluruh jajaran di Grogol Petamburan," ujarnya.