Senin, 09 November 2015 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Lopi Kasim 3815
(Foto: Suriaman Panjaitan)
Sulis (40), warga sekitar berharap, saluran tersebut segera dikuras karena rawan tergenang saat musim hujan. Menurutnya, saluran sepanjang 200 meter dan lebar lima meter tersebut sudah lima tahun tak dikuras atau dibersihkan. Padahal, kawasan setempat kerap terendam setinggi 30 hingga 50 sentimeter.
"Begini dari tahun 2010. Mungkin karena dangkal, jadinya air meluber. Maunya dikuras sekaligus dibersihkan," katanya, Senin (9/11).
Lurah Ancol, Supeno mengaku, saluran tersebut memang tak pernah dikuras instansi terkait. "Padahal kita sudah bersurat ke Sudin Tata Air," ucapnya.
Dikatakan Supeno, pengurasan kali dengan ukuran itu, seharusnya dilakukan oleh Sudin Tata Air. Pasalnya, pihak kelurahan tidak memiliki peralatan yang memadai. "Alat beratnya kita nggak ada. Adanya di sudin itu," ujarnya.
Meskipun demikian, tambah Supeno, pihaknya kerap melakukan pembersihan berskala ringan di saluran tersebut. "PPSU kita selalu membersihkan sampah-sampah di sana supaya tidak mampet," katanya.