Jumat, 06 November 2015 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 3747
(Foto: doc)
Suku Dinas Tata Air Jakarta Timur tengah fokus membenahi tiga titik rawan banjir, yakni Jalan Otista III, (Jatinegara), Jl Raya Condet (Kramatjati), dan Pondok Kuwera, Pasar Rebo.
Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Timur, Ahmad Yazied Bustomi mengatakan, ketiga titik tersebut memiliki problem yang berbeda-beda. Pihaknya segera menyelesaikannya, karena saat hujan kemarin muncul genangan di tiga lokasi tersebut.
"Genangan di Jalan Otista III penyebabnya karena ada saluran air yang tersumbat. Kita segera normalisasi, agar saluran air berfungsi normal," kata Yazied, Jumat (6/11).
Kemudian di Jalan Raya Condet, genangan muncul karena adanya perbaikan jalan. Sehingga air tidak mengalir secara normal ke saluran
. Akibatnya air menggenang di jalan. Namun ia yakin jika perbaikan jalan sudah rampung, tidak ada genangan lagi.Sedangkan di Pondok Kuwera, genangan timbul karena ada penyempitan saluran air. Sayangnya saluran air ini juga di atasnya sudah terdapat bangunan rumah milik warga. Pemilik bangunan sudah disosialisasikan dan bersedia dibongkar bangunannya. Sebab jika tidak dibongkar maka saluran air akan tetap tersumbat.
"Nantinya setelah bangunan dibongkar, saluran air kita normalisasi panjangnya sekitar 800 meter hingga satu kilometer," ujar Yazied.
Khusus untuk Pondok Kuwera, Yazied melihat ada persoalan teknis yang harus ditangani. Sehingga membutuhkan anggaran yang cukup besar. Karenanya pihaknya akan menyiapkan secara matang, dengan melibatkan kelurahan, kecamatan setempat. Sebab ada bangunan warga yang harus dibongkar.