Jumat, 30 Oktober 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Lopi Kasim 4627
(Foto: Istimewa)
Untuk meningkatkan kemampuan dalam mengatasi permasalahan di wilayah masing-masing, petugas Penanganan Prasaranan dan Sarana Umum (PPSU) di Jakarta Timur akan dibekali pelatihan dari unit kerja perangkat daerah (UKPD) terkait.
"Saya kemarin rapim, sudah saya sampaikan ke gubernur bahwa tahun depan semua diserahkan ke PPSU . Suku Dinas Perindustrian dan Energi melatih bagaimana menangani lampu mati, penopingan pohon juga harus dilatih melalui suku dinas terkait," kata Bambang Musyawardana, Wali Kota Jakarta Timur, Jumat (30/10)
Bambang mencontohkan, PPSU bisa dilatih pemberantasan sarang nyamuk (PSN) oleh Suku Dinas Kesehatan, melihat dalam melaksanakan tugasnya PPSU sering bersinggungan dengan masalah kebersihan di saluran air, gorong-gorong, dan tempat lain di mana nyamuk Aedes Aegypti bisa berkembangbiak.
"Sosialisasi dan penyuluhan PSN juga perlu dari Sudin Kesehatan. Kader jumantik melaksanakan gerakan 3M (Menguras, Menutup, Mengubur) di dalam rumah, tapi kader jumantik juga diminta bersinergi dengan PPSU yang berkaitan dengan PSN termasuk mengatasi tumpukan sampah di saluran air. Tapi tentunya tidak di dalam rumah warga," tandas Bambang.