Rabu, 28 Oktober 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Rio Sandiputra 5195
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku tengah mempertimbangkan pamasangan Electronic Raad Pricing (ERP) dengan sistem Global Positioning System (GPS). Terlebih, dengan sistem tersebut dinilai bisa lebih menghemat anggaran.
"Kami lagi berpikir kemarin pulang dari Singapura, dia lagi mau uji coba yang pakai GPS. Dia ngga mau lagi pake gate (gerbang)," ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (28/10).
Dikatakan Basuki, dengan menggunakan GPS, anggaran yang dibutuhkan lebih murah dibandingkan dengan membangun gerbang ERP seperti yang ada saat ini. "Gate itu miliaran rupiah, satu biji. Lebih hemat pakai GPS saja. Kalau lewat wilayah ini d
ipotong duit kamu," katanya.Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku tertarik dengan sistem dengan GPS tersebut, meski akan terlambat dalam pembangunannya.
"Kalau gitu saya bilang kenapa nggak mau kaji yang Singapura juga. Kita lagi hitung. Lebih baik terlambat. Begitu kamu sudah masuk satu sistem mau ubah lagi mahal," tandasnya.
Seperti diketahui, uji coba ERP dengan gerbang telah dilakukan di dua lokasi. Lokasi pertama berada di Jl Jenderal Sudirman yang dibangun oleh PT Kapsch dari Swedia. Sedangkan gerbang kedua dibangun oleh PT Q-Free berada di Jl Rasuna Said.