Senin, 19 Oktober 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 3681
(Foto: doc)
Untuk mencegah meluapnya aliran kali maupun saluran penghubung (PHB), Pemkot Administrasi Jakarta Timur terus memperbaiki kondisi turap yang rusak maupun roboh.
Kepala Sudin Tata Air Jakarta Timur, Ahmad Yazid Bustomi, mengatakan masih terdapat sejumlah titik turap rusak yang belum dijangkau. Namun diakuinya, hampir 80 persen turap yang roboh sudah tertangani.
"Kalau spot-spot turap roboh misalnya 100 meter kita usahakan langsung tangani. Hampir 80 persen turap yang roboh sudah tertangani. Itu konsen kita, kalau kita dapat laporan dari masyarakat dan staf kita di lapangan langsung saya perintahkan untuk di tindaklanjuti (TL)
," ujar Yazid Bustomi, Senin (19/10).Dikatakan Yazid, perbaikan atau pemeliharan turap difokuskan pada titik rawan diantaranya saluran PHB Utan Kayu Selatan, Matraman dan Kali Baru di Kelurahan Rawa Bunga, Jatinegara.
"Masih banyak titik-titik yang rusak, karena terbatas anggaran tapi kita optimalkan titik-titik rawan itu langsung diperbaiki," katanya.
.