Minggu, 18 Oktober 2015 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 3126
(Foto: Nurito)
Saluran air di Jl Taruna, RW 10, Pulogadung, Jakarta Timur, dinormalisasi saat kerja bakti yang dilakukan 500 petugas gabungan, Minggu (18/10). Sebelumnya, saluran sepanjang sekitar 600 meter tersebut belum pernah dinormalisasi selama 30 tahun. Akibatnya, saat hujan kerap menimbulkan genangan.
Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana mengatakan, kerja bakti sengaja dipusatkan di jalan tersebut lantaran saluran sudah tidak berfungsi maksimal. Saluran tersebut tertutup rapat beton cor teras rumah warga.
"Saluran air di Jl Taruna ini sering memicu genangan saat musim hujan. Setelah ditelusuri ternyata banyak saluran air yang tertutup beton cor dan tidak ada bak kontrol," ujar Bambang, Minggu (18/10).
Pihaknya, kata Bambang, menargetkan saluran tersebut tuntas dinormalisasi hari ini. Ke depan, agar tidak tersumbat akan dibuatkan bak kontrol untuk memudahkan petugas melakukan perawatan.
Kerja bakti tersebut melibatkan sejumlah unit. Di antaranya dari Sudin Tata Air, Sudin Kebersihan, Sudin Perhubungan dan Transportasi, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Satpol PP hingga petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
Mukhlis (50), warga setempat menuturkan, tahun 1991 lebar saluran mencapai satu meter dengan kedalaman 1,5 meter. Namun, saluran menyempit dan terjadi sedimentasi karena banyak warga membangun rumah dan materialnya dibiarkan jatuh ke saluran air.
"Warga sangat senang adanya kerja bakti ini. Diharapkan tidak terjadi genangan lagi saat
musim hujan," ujar Mukhlis.