Minggu, 04 Oktober 2015 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 3365
(Foto: Nurito)
Saluran sepanjang 100 meter di Jl Cempaka Putih Tengah 24, tepatnya di RW 03, Cempaka Putih Timur, Cempaka Putih, Jakarta pusat tidak berfungsi. Pasalnya, saluran tertutup sisa material bangunan dan sedimentasi. Akibatnya, setiap hujan air akan meluap ke jalan.
Pantauan Beritajakarta.com, saluran tersebut tampak tertutup rapat oleh beton coran rumah warga dan sebuah hotel. Pada bagian bawah coran sudah tertutup rapat oleh sedimen dan puing sisa bangunan. Akibatnya, saluran air tidak bisa berfungsi sama sekali.
Slamet (40), warga setempat mengatakan, saluran air tidak berfungsi normal sudah terjadi lebih lima tahun. Akibatnya, setiap musim hujan, genangan selalu terjadi di Jl Cempaka Putih Tengah 24 setinggi 30 sentimeter.
"Bagaimana tidak banjir, saluran air tertutup rapat tanah dan material. Kita sudah minta ke unit terkait agar dinormalisasi namun sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya," ujar Slamet, Minggu (4/10).
Lurah Cempaka Putih Timur, Srihatmo mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Sudin Tata Air Jakarta Pusat agar saluran air itu dinormalisasi. Namun belum ada realisasi.
"Warga sudah sepakat, yang bagian depan rumahnya menutupi saluran air agar dibongkar.
Karena jika tidak maka saluran air tidak bisa dinormalisasi dan yang rugi warga juga ," ujar Srihatmo.Sementara, Kasudin Tata Air Jakarta Pusat, Herning Wahyuningsih, mengatakan, pihaknya segera menindaklanjuti hal tersebut. Namun, pihaknya terlebih dulu akan melakukan pengecekan di lapangan.