Rabu, 23 September 2015 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 6036
(Foto: Nurito)
Direktur Utama PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), MN Fadhila memprediksi, proses evakuasi tabrakan KRL Commuter Line berlangsung hingga pukul 02.00 dini hari. Hal ini terjadi karena banyaknya kerusakan yang terjadi pada bagian KRL yang mengalami tabrakan.
"Ada 10 As yang anjlok akibat tabrakan ini. Masing-masing tujuh As di KA 1154 (yang tertabrak) dan tiga As di KA 1156 (yang menabrak). As yang anjlok harus diangkat agar masuk ke relnya kembali," ujar Fadhila, Rabu (23/9).
Terkait kerugian materi, pihaknya belum mau menjawab. Sebab prioritas utama adalah proses evakuasi, agar perjalanan kereta jarak pendek maupun jauh tidak mengalami gangguan.
"Kita bicara evakuasi dulu, itu yang diprioritaskan agar perjalanan KA normal kembali," imbuh Fadhila.
Fadhila berharap pada Kamis pagi seluruh perjalanan KA akan
normal. Namun untuk saat ini memang KA mengalami gangguan, terutama untuk KRL tujuan Bekasi dan Bogor.Atas kejadian ini, Fadhila menyampaikan permohonan maaf pada seluruh lapisan masyarakat. Terutama pada pengguna kereta api karena perjalanannya telah mengalami hambatan.