Senin, 21 September 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Widodo Bogiarto 3684
(Foto: Erna Martiyanti)
Yanto Sugianto bin Subandi (52), satu diantara dua jamaah calon haji asal DKI Jakarta yang menjadi korban jatuhnya crane di Masjidil Haram, Mekkah, Saudi Arabia, tampak terharu saat dikunjungi Sekretaris Daerah DKI, Saefullah di Rumah Sakit King Abdul Aziz, Minggu (20/9) waktu setempat.
"Terima kasih atas perhatian dan kunjungan Pak Sekda Saefullah," kata Yanto dengan mata berkaca-kaca.
Berdasarkan siaran pers yang diterima Beritajakarta.com, Senin (21/9), jamaah calon haji dengan nomor paspor B 0976008 warga Jalan Manggis, Kelurahan Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat tersebut mengalami serius di bagian tangan dan perut.
Sementara, Surachman bin Karsun Hasan (33), korban jatuhnya crane lainnya, sudah diperbolehkan pulang ke pemondokannya karena kondisi kesehatannya sudah membaik. Surachman tercatat bernomor paspor B 1008602 yang beralamat di Jalan SMU 57 RT 011/06, Kelurahan Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Saefullah mengatakan, dengan kondisi kesehatannya yang kurang pulih, ia meminta agar dua jamaah tersebut bisa disafari wukufkan.
"Jadi saya minta agar disafari wukufkan, karena kondisi kesehatannya belum stabil," kata Saefullah di Rumah Sakit King Abdul Aziz.
Kedatangan Saefullah di rumah sakit tersebut didampingi anggota DPRD DKI Tubagus Arief, Asisten Kesejahteraan Masyarakat Fatahillah dan Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual, Ghozali.
Dalam kesempatan itu, secara pribadi Saefullah memberikan santunan kepada Yanto.
Sebelumnya, Saefullah mengunjungi para jamaah haji asal Jakarta di sejumlah maktab. Dalam kunjunganya, ia mengingatkan agar jamaah asal Jakarta mempersiapkan diri, termasuk kesehatan dan fisik yang baik saat menjalani prosesi haji wukuf di Arafah, Musdalifah dan Mina (Armina).