Sabtu, 29 Agustus 2015 Reporter: Suparni Editor: Budhy Tristanto 5937
(Foto: Suparni)
Pengelola Pelabuhan Kali Adem, Penjaringan, Jakarta Utara, berencana menata ulang pedagang kaki lima (PKL) yang makin marak di sekitar pelabuhan. Bahkan tidak sedikit PKL yang nekat berjualan di dalam areal pelbuhan sehingga mengganggu aktivitas penumpang kapal.
Keberadaan puluhan PKL di area dalam pelabuhan sudah diperingatkan berkali-kali oleh petugas untuk menyingkir hingga luar area pelabuhan, melalui pengeras suara. Namun mereka terlihat masih membandel.
"Kalau untuk yang masuk ke dermaga itu yang susah diatur dan kucing-kucingan dengan petugas. Tapi kami tidak henti-hentinya untuk mengimbau dan mengusir mereka dengan persuasif," ujar Was Wis Hendardi, Kepala Pelabuhan Kali Adem, Sabtu (29/8).
Menurut Was Wis, pihaknya sudah memberikan lokasi khusus PKL di luar area pelabuhan. Namun lokasi tersebut belum dipermanenkan.
"Kita akan tata secara bertahap agar rapi sehingga tidak mengganggu kenyamanan penumpang, terutama saat penumpang ramai seperti ini," ujar Was Wis.