Senin, 24 Agustus 2015 Reporter: Folmer Editor: Widodo Bogiarto 5070
(Foto: Ilustrasi)
Penutupan ruas jalan yang kerap terjadi pada sejumlah wilayah di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, untuk anak-anak bermain bola atau kegiatan lainnya sangat dikeluhkan warga.
Pasalnya, penutupan jalan tersebut mengganggu ketertiban umum dan menyusahkan para pengguna jalan.
“Sejumlah ruas jalan di Tambora sering ditutup hanya untuk kepentingan anak–anak remaja bermain bola atau hajatan, khususnya di hari Minggu. Kondisi ini sangat mengganggu ketertiban umum dan pengguna jalan lainnya,” keluh Budi, warga Tambora, Senin (24/8).
Camat Tambora, Mursidin menegaskan, pihaknya bersama jajaran tiga pilar, baik tingkat kecamatan maupun kelurahan telah melarang keras bermain bola di jalanan.
Terlebih kegiatan tersebut berdampak pada penutupan akses jalan sehingga mengganggu ketertiban umum.
“Penutupan jalan tanpa izin sangat dilarang, apalagi hanya untuk bermain bola,” tegas Mursidin.
Mursidin juga mengimbau kepada masyarakat Kecamatan Tambora agar kalau melakukan hajatan atau resepsi pernikahan dilaksanakan di halaman kantor kecamatan atau kelurahan agar tidak harus menutup jalan.