Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Administrasi Jakarta Utara Tahun 2025 mengadakan kegiatan pembinaan Kursus Mahir Dasar (KMD) mulai 19-25 Mei 2025. Kegiatan ini diikuti sebanyak 60 calon pembina gerakan kepramukaan.

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Utara, Muhammad Andri menyampaikan apresiasi diadakannya KMD bagi calon pembina pramuka tersebut.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan bagian penting dalam pembinaan dan penguatan karakter generasi muda melalui gerakan pramuka.

"Melalui kursus ini, ke depannya para peserta dapat menjadi pembina pramuka yang berkompeten dan berdedikasi,  serta mampu mengaplikasikan ilmu maupun keterampilan di Gugus Depan masing-masing," ujarnya, Selasa (20/5).

Menurutnya, menjadi pembina bukan hanya tentang mendampingi adik-adik pramuka, tetapi juga tentang membentuk pribadi pemimpin masa depan yang berintegritas, mandiri, dan berjiwa Pancasila.

"Semoga kegiatan ini dapat berlangsung dengan lancar, optimal, dan dapat dirasakan manfaatnya oleh semua peserta," ungkapnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Utara, Adi Jaya Gumelar menjelaskan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang kepramukaan, serta mencetak pembina pramuka yang berkompeten dan memiliki jiwa kepemimpinan.

"Kegiatan kursus pembina ini diikuti sebanyak 60 peserta terpilih. Pelaksanannya selama tujuh hari dari 19-25 Mei, di Jakarta dan Puncak, Jawa Barat," terangnya.

Selama kursus, menurut Adi, peserta akan dibekali dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap dasar untuk menjadi pembina yang andal serta berkarakter. Kursus Mahir Dasar ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta untuk meningkatkan kompetensi, dedikasi, dan profesionalisme.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan berperan serta dalam kegiatan ini. Semoga para calon pembina ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pramuka, khususnya di Jakarta Utara," harapnya.

Sementara itu, salah seorang peserta KMD dari Puskesmas Kecamatan Pademangan, Andini Rahmawati (28) mengaku bangga bisa ikut berpartisipasi dalam pelatihan teresebut.

Ia menuturkan, selain mendapatkan ilmu dan pengalaman, dirinya juga dapat menambah referensi dan pertemanan dari berbagai bidang keilmuan.

"Setelah lulus kursus akan diberikan sertifikat Mahir Dasar Kepramukaan.

Sertifikasi ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan Gugus Tugas  masing-masing," tandasnya.