Rabu, 23 April 2025 Reporter: Nurito Editor: Toni Riyanto 230
(Foto: Istimewa)
Pasukan Hijau Suku Dinas Pertamanan dan Hutan (Tamhut) Jakarta Timur melakukan pemangkasan pohon rimbun dan rawan tumbang di Kecamatan Duren Sawit. Pemangkasan puluhan pohon tersebut ditargetkan rampung pekan ini.
"Pengguna jalan bisa lebih merasa aman dan nyaman"
Kepala Suku Dimas Tamhut Jakarta Timur, Dwi Ponangsera mengatakan, pemangkasan pohon ini terus dilakukan sebagai upaya antisipatif mencegah adanya pohon sempal atau tumbang.
"Saat ini masih terjadi hujan disertai angin kencang. Kita lakukan pemangkasan agar masyarakat, khususnya pengguna jalan bisa lebih merasa aman dan nyaman,"
ujarnya, Rabu (23/4).Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Tamhut Jakarta Timur, Made Widhi Adnyana Surya Pratita menambahkan, sebanyak 86 Pasukan Hijau dengan peralatan pendukungnya dikerahkan untuk melakukan pemangkasan pohon tersebut.
"Kami juga mengerahkan dua unit mobil tangga dan 12 dump truck untuk pengangkutan hasil pemangkasan," terangnya.
Menurutnya, pohon yang sudah terlalu rimbun juga menghalangi pencahayaan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).
"Penerangan itu tentunya juga sangat penting akan masyarakat, khususnya para pengendara bisa lebih nyaman dana aman," ungkapnya.
Ia menambahkan, pohon yang dipangkas cukup bervariatif, seperti pohon Mahoni, Mangga, Angsana, Kapuk, Tanjung, Beringin, Bintaro, Jati, Pucuk Merah, hingga Glodokan.
"Sasaran pemangkasan pohon di antaranya di Jalan Taman Malaka Utara 5, Jalan Haji Naman, Jalan Raya Pahlawan Revolusi, dan Jalan Bambu Duri," bebernya.
Sementara itu, Wakil Ketua Lembaga Musyawarah Kelurahan Kelurahan Pondok Bambu, Heru Irianto Basuki sangat mengapresiasi dilakukannya pemangkasan pohon rimbun yang rawan sempal dan tumbang.
"Pemangkasan pohon ini perlu rutin dilakukan untuk mencegah pohon tumbang dan masyarakat bisa lebih merasa aman dan nyaman," tandasnya.