Rabu, 23 April 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 152
(Foto: Anita Karyati)
Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara mengadakan pelatihan seni dan budaya di 77 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Pelatihan berlangsung mulai 11 April hingga 15 Mei 2025.
"Pelatihan ini gratis bagi seluruh masyarakat"
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara, Mis'ari mengatakan, pelatihan di ruang terbuka ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang bertujuan melestarikan seni budaya di tengah-tengah masyarakat. Sekaligus, sarana untuk menumbuhkembangkan kreativitas dan ekspresi diri bagi generasi muda.
"Pelatihan yang diberikan antara lain seni tari, silat, seni melukis, alat musik, membatik, teater, dan permainan tradisional," ujarnya, Rabu (23/4).
Mis'ari menjelaskan, di setiap RPTRA telah disediakan satu instruktur atau pelatih profesional di bidangnya. Pelatihan dilaksanakan sebanyak dua kali dalam seminggu, sesuai jadwal yang disepakati oleh pengelola RPTRA dan pelatih kesenian terkait.
"Pelatihan ini gratis bagi seluruh masyarakat, baik itu anak-anak, remaja maupun dewasa. Mereka bisa langsung mendaftar ke RPTRA yang terdekat dengan rumahnya," terangnya.
Sementara itu, Pengelola RPTRA Nirmala, Mohamad Irwanto menurunkan, pelatihan ditempatnya sudah berlangsung dua kali pertemuan dengan diikuti sekitar 30 peserta. Pelatihan setiap hari Sabtu dan Minggu mulai pukul 10.00 WIB.
"Kegiatan ini sangat diminati anak-anak, masih banyak yang mau mendaftar namun kuota sudah penuh," ungkapnya.
Ia menambahkan, dipilihnya pelatihan seni tari ini karena permintaan dari anak-anak setempat. Kegiatan tersebut diharapkan dapat mengembangkan bakat anak-anak di bidang kesenian.
"Selain tempat bermain, RPTRA juga untuk belajar dan mengembangkan bakat anak-anak. Semoga dengan kegiatan seperti ini RPTRA kami terus ramai," tandasnya.