Kamis, 13 Februari 2025 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 441
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Suku Dinas Pendidikan (Sudindik) Wilayah I dan II Jakarta Selatan akan memperbanyak kegiatan keagamaan saat Ramadan. Melalui upaya ini, para pelajar diharapkan dapat meningkatkan ketakwaan dan terhindar dari perilaku negatif.
"Agar kenakalan remaja seperti tawuran dapat dihindarkan"
Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan, Sarwoko meminta, semua sekolah untuk membuat kegiatan-kegiatan terkait pengamalan nilai-nilai yang terkandung dalam agama.
"Kami minta kepada semua satuan pendidikan bisa mengawasi para peserta didik. Para pelajar juga kita minta mengikuti peraturan yang sudah ada agar kenakalan remaja seperti tawuran dapat dihindarkan," ujarnya, Kamis (13/2).
Sarwoko yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Selatan ini menjelaskan, sejumlah kegiatan positif yang dapat dilakukan seperti, tadarus, salat Dhuha, pemberian materi keagamaan, dan berbagai lomba seperti adzan, kaligrafi, debat Islami, dan lain sebagainya.
Ia menambahkan, untuk kegiatan buka bersama, pesantren kilat atau Ramadan Ceria, pihaknya masih menunggu petunjuk atau arahan Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
"Seluruh kegiatan Ramadan nantinya tidak mengganggu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah. Untuk itu, diharapkan peserta didik tetap semangat belajar dengan baik di bulan Ramadan," tandasnya.