Rabu, 12 Februari 2025 Reporter: Anita Karyati Editor: Toni Riyanto 406
(Foto: Anita Karyati)
Perbaikan jalan rusak di lingkungan warga menjadi skala prioritas usulan dalam Sidang Pleno Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2025 di Kelurahan Pulau Harapan, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kepulauan Seribu.
"Terealisasi sesuai kebutuhan masyarakat"
Lurah Pulau Harapan, Muhammad Yusuf mengatakan, dalam Musrenbang tahun ini ada 28 usulan terdiri dari 10 usulan template yang mencakup fisik, non-fisik, barang, dan 18 usulan langsung.
"Usulan Pra Musrenbang tahun ini difokuskan pada pembangunan infrastruktur seperti perbaikan jalan rusak di tiga RW," ujarnya, Rabu (12/2).
Yusuf menjelaskan, musim hujan menjadi salah satu kondisi yang mempengaruhi jalan cepat rusak dan berlubang. Untuk itu, perbaikan jalan perlu diusulkan langsung di Musrenbang agar bisa ditindaklanjuti secepatnya.
Ia menambahkan, untuk pembangunan non-fisik fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui usulan diadakannya pelatihan-pelatihan keterampilan kerja dan usaha.
"Pelatihan yang diperlukan seperti tata boga dan diving karena Pulau Harapan menjadi destinasi wisata," terangnya.
Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Adi Apandi memastikan, semua usulan akan dikawal hingga ke tingkat kabupaten agar mendapat perhatian lebih lanjut.
Ia berharap, melalui partisipasi aktif masyarakat, program pembangunan akan lebih tepat sasaran dan berdampak nyata bagi kesejahteraan warga.
"Kami akan terus berkoordinasi agar usulan yang masuk bisa terealisasi sesuai kebutuhan masyarakat
," imbuhnya.Sementara itu, salah seorang warga RW 02, Kelurahan Pulau Harapan, Sulaeman (48) menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan perbaikan jalan sebagai akses mendukung mobilitas warga dan wisatawan menjadi prioritas utama.
"Kami berharap jalan-jalan yang rusak segera diperbaiki agar aktivitas warga lebih lancar," tandasnya.