Cuaca Ekstrem, BPBD Ajak Masyarakat Berkolaborasi Hadapi Ancaman Bencana

Jumat, 06 Desember 2024 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 457

Cuaca Ekstrem, BPBD Ajak Masyarakat Berkolaborasi Hadapi Ancaman Bencana

(Foto: Andri Widiyanto)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta terus menggencarkan sosialisasi terkait kesiapsiagaan terhadap bencana, termasuk ancaman angin kencang.

"Utamakan keselamatan dan pastikan lingkungan sekitar dalam kondisi aman,"

Terlebih, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi fenomena La Nina serta seruak udara dingin dari Siberia akan meningkatkan curah hujan hingga 20 persen dan memicu terjadinya angin kencang di wilayah Jabodetabek menjelang akhir 2024.

Edukasi ini secara rutin dilaksanakan di sekolah, gedung perkantoran, rumah sakit, gedung pemerintahan dan komunitas dibarengi simulasi evakuasi serta pelatihan tanggap darurat.

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnaw Adji mengatakan, imbauan keselamatan terus disebarluaskan melalui berbagai platform, termasuk media sosial, dengan slogan ‘Kenali bahayanya, kurangi risikonya, siap untuk selamat’.

Ia menyampaikan, dikarenakan cuaca ekstrem, BPBD mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di sekitar kali, sungai, waduk, dan danau. Orang tua juga diminta mengawasi anak-anak mereka yang bermain, berenang, atau memancing di area tersebut.

“Perhatikan pula kondisi jalanan di bantaran sungai yang retak, karena dapat berpotensi longsor,” ujar Isnawa, Jumat (6/12).

Selain itu, BPBD mengajak warga untuk selalu menjaga kebersihan di sekitar rumah, memperhatikan saluran air yang dapat mengakibatkan penyumbatan serta aliran air terganggu. Warga juga diminta waspada terhadap petir dan angin kencang. Jika terjadi cuaca buruk, segeralah berlindung di tempat yang aman.

“Utamakan keselamatan dan pastikan lingkungan sekitar dalam kondisi aman,” kata Isnawa.

Ia meminta warga tetap waspada dan segera melaporkan kejadian atau potensi bencana melalui layanan Jakarta Siaga 112 yang beroperasi 24 jam. Isnawa menilai, kolaborasi dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci utama dalam menghadapi ancaman.

“Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pihak terkait, DKI Jakarta siap menghadapi potensi cuaca ekstrem, angin kencang, dan potensi banjir serta genangan untuk menjaga keselamatan warganya,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
BPBD DKI Gelar FGD Mitigasi Pencegahan Jakarta Kurangi Banjir

BPBD DKI Ajak Swasta Ikut Mitigasi Banjir Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 617

BPBD Siapkan Langkah Proaktif Hadapi Musim Hujan

BPBD Siapkan Langkah Proaktif Hadapi Musim Hujan

Rabu, 13 November 2024 632

BPBD Minta Warga Waspada Bangunan Roboh saat Musim Hujan

BPBD Minta Warga Waspada Bangunan Roboh saat Musim Hujan

Selasa, 12 November 2024 641

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468639

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307388

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285175

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284058

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282719

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks