Jumat, 15 November 2024 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Andry 513
(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)
Kegiatan Ngobrol Bareng B
eritajakarta bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) serta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta menyambangi SMAN 6 Jakarta, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.Dengan mengangkat tema "Peran Pemilih Pemula Pada Pilkada DKI Jakarta Tahun 2024" kegiatan ini diikuti 250 pelajar kelas XII dan diisi narasumber berkompeten seperti, Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta Fahmi Dzikrillah dan Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Jakarta Selatan, Andi Maulana.
Manajer Divisi Kemitraan dan Promosi Beritajakarta, Elly Anisyah mengatakan, Ngobrol Bareng Beritajakarta di sekolah bersama KPU dan Bawaslu ini merupakan ajang untuk sosialisasi tahapan Pilkada bagi para pemilih pemula mayoritas pelajar yang akan menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024.
"Ini merupakan sosialisasi kita yang ke 12 dari 13 sekolah yang kami targetkan sampai 21 November 2024 mendatang," ujarnya, Jumat (15/11).
Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta Fahmi Dzikrillah menjelaskan, hari ini pihaknya menyosialisasikan tahapan dasar dan jadwal Pilkada bagi para pemilih pemula. Sehingga mereka nantinya bisa semangat datang ke lokasi pemungutan suara dengan calon yang sudah ditetapkan.
"Melalui sosialisasi ini kami berharap para pelajar bisa menyalurkan hak-haknya dengan baik. Karena nantinya segala kebijakan juga akan berpengaruh kepada mereka," ucapnya.
Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Jakarta Selatan, Andi Maulana menyampaikan, bahwasannya para pelajar ini dalam proses Pilkada dapat mengawal hak kedaulatannya dengan baik. Sehingga saat sampai tahapan pencoblosan mereka tidak dapat diganggu hal negatif seperti black campaign dan segala bentuk unsur politik kotor lainnya.
"Saya minta mereka tentukan pilihan terbaiknya. Kawal Pilkada ini dengan baik untuk masa depan Jakarta yang mereka inginkan," bebernya.
Sementara itu, Kepala SMAN 6 Jakarta, Mulyanto juga berharap dengan adanya sosialisasi ini para pelajar bisa mengikuti proses demokrasi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekokah maupun di lingkungannya mereka.
"Saya minta semua ikut menyukseskan Pilkada dengan suasana kondusif. Pelajar jangan mudah termakan hoaks," tandasnya.