Kamis, 13 Agustus 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 5232
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Hampir seluruh mesin saringan sampah otomatis atau biasa disebut robot Pintu Air Hek di Kali Baru, Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur rusak. Sistem kanibalisme onderdil dipilih untuk mengoptimalkan satu mesin yang masih dapat beroperasi.
"Robot nomor 1, 3 dan 4 itu bermasalah di dinamo hidrolik pompa, seal, selang hidrolik s
udah pada bocor, kabel berantakan semua," ujar Ihwan Maulana, Operator Mesin Saringan Sampah Otomatis Pintu Air HEK, Kamis (13/8).Menurut Ihwan, meskipun mesin nomor 2 masih bisa beroperasi namun tidak maksimal. Karena jika tidak diperbaiki dalam waktu dekat, akan bernasib serupa dengan 3 mesin lainnya. "Tidak maksimal dan kalau sudah ada komponen rusak kita ambil dari robot-robot yang sudah tidak beroperasi untuk nomor 2," tuturnya.
Ihwan mengatakan, pihaknya sudah mengajukan kepada Dinas Tata Air untuk perbaikan saat acara pengarahan semua operator saringan di Jakarta Timur. Namun memang hingga kini belum mendapat kepastian waktu kapan mulai diperbaiki mesin-mesin itu. "Sekitar seminggu lalu ada pengarahan dan pertemuan semua operator. Sudah mengajukan dan katanya bakal ada perbaikan, tapi kapan tepatnya belum tahu," ucapnya.
Ihwan berharap, kondisi seperti ini bisa cepat diatasi oleh pihak terkait. Karena jika sudah masuk musim hujan, akan lebih sulit kondisinya. "Saya sih ingin secepatnya mumpung sedang musim kemarau," tandas Ihwan.