Kamis, 03 Oktober 2024 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 638
(Foto: Istimewa)
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta turut ambil bagian dalam ajang Jakarta Innovation Days (JID) Expo 2024 yang berlangsung di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan dari 1 sampai 4 September.
Dalam acara tersebut, Satpol PP memperkenalkan sejumlah program inovatif yang diharapkan dapat meningkatkan ketertiban umum dan kesadaran masyarakat terhadap peraturan daerah (Perda).
Kepala Pusdatin Satpol PP DKI Jakarta, Adi Krisna Prayoga mengatakan ada beberapa inovasi unggulan yang diusung pada JID kali ini. Salah satunya adalah program Satpol PP Goes to School dan Prabu Jakarta (Pelajar Duta Trantibum) yang sudah berjalan sejak tahun 2023.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga ketertiban umum dan mematuhi Perda,” ujar Adi, Kamis (3/10).
Ia menyampaikan, inovasi menarik lainnya adalah Kartu Kuning, yang mulai diterapkan sejak 2023. Kartu ini diberikan kepada masyarakat yang melanggar Perda sebagai bentuk teguran tertulis sekaligus edukasi.
“Di kartu kuning ini, ada pasal-pasal Perda yang dilanggar dan sanksinya. Jadi, kita berikan teguran sekaligus edukasi kepada masyarakat. Melalui Kartu Kuning, diharapkan masyarakat lebih memahami aturan yang berlaku dan menjadi lebih tertib,” katanya.
Selain itu, Satpol PP juga memperkenalkan Masyarakat Peduli Trantibum (MPT), sebuah program relawan yang telah dicanangkan sejak tahun 2003. MPT terdiri dari masyarakat kelurahan yang direkrut sebagai mitra Satpol PP di tingkat kelurahan untuk membantu dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Inovasi lainnya adalah pengoperasian Unit Reaksi Cepat (URC) Satpol PP yang menggunakan sepeda motor. Adi menjelaskan, URC bertugas untuk menindaklanjuti laporan masyarakat dengan lebih cepat, terutama di tengah kondisi lalu lintas Jakarta yang sering macet.
“Dengan motor, mereka bisa menjangkau titik-titik lebih luas dan cepat. Personel URC ini juga memberikan edukasi lisan dan menindak pelanggar Perda di lapangan,” ucap Adi.
Pada JID 2024, Satpol PP juga mengundang sekolah-sekolah yang tergabung dalam program Prabu Jakarta untuk hadir di acara ini. Selain itu, Prabu Jakarta bahkan berkeliling venue Balai Sudirman, mengajak pengunjung untuk melihat langsung inovasi-inovasi yang dipamerkan di booth Satpol PP.
Adi menambahkan, JID 2024 menjadi kesempatan bagi Satpol PP untuk memperlihatkan peran aktif mereka dalam penegakan hukum dan penyelenggaraan ketertiban umum, serta berkontribusi dalam pengembangan kota yang lebih baik.
Ia berharap partisipasi Satpol PP DKI Jakarta dalam JID 2024 dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ketertiban dan kenyamanan di kota Jakarta.
“Kami berharap dengan inovasi-inovasi ini, masyarakat dapat ikut berpartisipasi menjaga kota Jakarta tetap tertib, nyaman, dan mendukung visi Jakarta sebagai Kota Global,” tandasnya.