Kamis, 12 September 2024 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 549
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Sebanyak 100 kader PKK Jakarta Pusat, mulai dari tingkat kota, kecamatan dan kelurahan, diedukasi tentang penguatan penurunan stunting. Kegiatan dilaksanakan di ruang serbaguna utama kantor wali kota, Kamis (12/9).
Ketua IV Bidang Kesehatan Keluarga dan Lingkungan TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat, Herlina mengatakan, stunting merupakan permasalahan kronis yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Sehingga, bisa sangat berpengaruh terhadap masa depan mereka.
"Peran kita di sini sebelum terjadi, bisa melakukan pencegahan dan penanganan. Karena itu, kami lakukan penguatan kader, terutama di bidang kesehatan," katanya.
Herlina berharap, para kader PKK yang juga menjadi ujung tombak pembangunan di masyarakat, bisa melakukan pengarahan dan konseling tentang pengentasan stunting.
Dalam kegiatan ini, jelas Herlina, para kader diedukasi pengetahuan dan keterampilan bagaimana penanganan stunting oleh para pakar yang ahli di bidangnya. Secara teknis, mereka diedukasi terkait materi pola hidup bersih sehat (PHBS) dan kecukupan asupan gizi bagi anak.
"Kami berharap penguatan ini
meningkatkan pemahaman dan kemampuan kader mengatasi serta menangani stunting. Lalu perhatikan dengan seksama persoalan yang ada di lapangan," tegasnya.Haapan serupa disampaikan Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma. Dia meminta, para peserta bisa menyimak materi yang disampaikan agar mampu memanfaatkan dan menerapkannya di wilayah masing-masing. Sehingga, dapat menekan angka stunting hingga mencapai zero kasus.
"Ajak masyarakat ubah perilaku sekaligus meningkatan asupan gizi dan selenggarakan pelayanan kesehatan yang optimal," tandasnya.