Selasa, 30 Juli 2024 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Erikyanri Maulana 494
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
52 pengurus Majelis Pembimbing dan Pimpinan Satuan Karya (Pinsaka) Kalpataru Kwarcab Pramuka Jakarta Barat yang telah dilantik menjalani masa orientasi. Mereka akan mendapatkan pembekalan dan pemahaman khusus terkait isu lingkungan.
Ketua Majelis Pembimbing Saka Kalpataru Kwarcab Pramuka Jakarta Barat, Ahmad Hariadi mengatakan, Saka Kalpataru adalah satuan karya gerakan Pramuka yang khusus bergerak di bidang cinta lingkungan hidup. Saka Kalpataru terbentuk atas kerja sama antara gerakan Pramuka dengan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
"Tujuan akhir Saka Kalpataru adalah membentuk generasi muda yang ramah lingkungan," ujar Ahmad Hariadi, yang menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat, usai pelantikan, Selasa (30/7).
Dilanjutkan Ahmad Hariadi, 52 pengurus Majelis Pembimbing dan Pimpinan Satuan Karya (Pinsaka) Kalpataru Kwarcab Pramuka Jakarta Barat yang dilantik tersebut selanjutnya mengikuti masa orientasi terkait isu lingkungan.
Mereka mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan tentang 3 krida yakni Krida 3R (Reuse, Reduce, Recyle), Krida perubahan iklim dan Krida konservasi keanekaragaman hayati. Setiap krida memiliki 3 Syarat Kecakapan Khusus (SKK).
Sebagai bentuk implementasi, lanjutnya, Kwarcab Gerakan Pramuka Jakbar telah memiliki bank sampah percontohan.
"Sesuai amanat dari Ketua Kwarda Pramuka DKI Jakarta, kami memberdayakan Bank Sampah lebih mandiri yang dijalani Saka Kalpataru. Mereka nantinya akan memberikan pembinaan kepada sekolah-sekolah dan lingkungan masyarakat," tuturnya.
Di luar dari kegiatan diatas, Saka Kalpataru juga menjalin hubungan atau mitra dengan sejumlah CSR perusahaan yang bergerak di bidang pelestarian lingkungan.