Tinjau Pembebasan Lahan di Rawajati, Pj Gubernur Heru Apresiasi Sinergi Lintas Sektor

Jumat, 17 Mei 2024 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 505

Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan di Rawajati

(Foto: Andri Widiyanto)

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta, Ika Agustin Ningrum; Wali Kota Administrasi, Jakarta Selatan Munjirin; beserta tim dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung dan Cisadane (BBWSCC), meninjau kawasan lahan yang sudah dibebaskan di Kelurahan Rawajati, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (17/5).

Hari ini kita sudah mendengar dari warga langsung

Tinjauan ini untuk memastikan kelancaran proses normalisasi Kali Ciliwung sebagai upaya meminimalisasi potensi banjir saat musim hujan.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Heru mengatakan, proses penyempurnaan administrasi bagi kelancaran pembebasan lahan sedang berlangsung sesuai dengan rencana yang sudah dipersiapkan. Ia sempat berdiskusi dengan warga setempat terkait hak yang mereka peroleh demi kelancaran tertib administrasi pembebasan lahan tersebut.

"Hari ini kita sudah mendengar dari warga langsung. Semua warga secara langsung sudah dibayar hak-hak kepemilikan tanahnya. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih, terutama kepada tokoh masyarakat, dan khususnya kepada warga, yang bisa langsung berkomunikasi dengan lurah (Rawajati)," ujar Pj Gubernur Heru, dalam Siaran Pers Pemprov DKI Jakarta.

Pj Gubernur Heru juga mengapresiasi seluruh jajaran Kantor Wilayah Badan Pertahanan Nasional DKI Jakarta bersama tim BBWSCC yang ikut bersinergi menuntaskan proses administrasi tersebut demi kelancaran pembebasan lahan. Ia menambahkan, dalam bulan ini, akan dilakukan pula pembangunan fisik sepanjang 265 meter sebagai upaya penanggulangan banjir di berbagai titik yang telah dipersiapkan.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Ika Agustin menambahkan, pembebasan lahan dilakukan secara terstruktur dengan langsung melakukan pengamanan aset. Kemudian, kegiatan pembangunan fisiknya akan dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI pada pekan depan.

"Kondisi status (lahannya) sudah bersih, dari total kurang lebih 63 bidang dan dilaksanakan tahun 2023 sampai dengan 2024. Ini yang ada dipercepat. Jadi, ada dua batas saluran dan nanti ada patok-patok di pinggirnya," ungkap Ika.

"Selanjutnya, tim BBWSCC sudah bisa masuk sepanjang 265 meter untuk segmen Cililitan, dengan pekerjaan fisik kurang lebih 500 meter. Ini juga akan bisa terealisasikan pada tahun ini dan kami akan melakukan proses pembebasan lahan di seberangnya. Intinya, proses pembebasan lahan pada hari ini sudah selesai dilaksanakan untuk RW 07 di Kelurahan Rawajati," tambahnya.

Selain itu, apresiasi kepada Pemprov DKI Jakarta juga datang dari warga atas layanan percepatan administrasi dalam proses pembebasan lahan. Siti Aminah (58), warga Rawajati, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari pengurus RT/RW, lurah, camat, wali kota, karena merasakan proses pembebasan lahan secara adil.

"Terima kasih saya ucapkan karena secara adil memberikan kami, warga, pilihan yang baik dalam proses pembebasan lahan. Kami beruntung sekali, karena ini jatuhnya bukan ganti rugi, tapi ganti untung. Alhamdulillah, berkat pembebasan ini saya pribadi bisa umroh dan lain-lain. Terima kasih banyak atas perhatiannya, Pak Gubernur. Semoga bagi yang lain prosesnya juga lancar," pungkas Siti Aminah.

Perlu diketahui, sebanyak 52 KK di RW 06 dan 27 KK di RW 07, Kelurahan Cililitan, Jakarta Timur, telah mendukung normalisasi Kali Ciliwung. Terdiri dari 88 total bidang tanah, di mana yang sudah dibebaskan lahannya sebanyak 84 bidang, sedangkan sisanya masih menunggu proses pembayaran. Luas seluruh lahan dari 88 bidang tanah tersebut 32.814 meter persegi, dengan panjang lahan 1.595 meter.

Selain itu, terdapat 63 KK di RW 07, Kelurahan Rawajati, Jakarta Selatan, yang menyetujui normalisasi tersebut. Terdapat 157 bidang tanah gabungan dari RW 07, RW 01, dan RW 03, di mana 92 lahan sudah dibebaskan, sedangkan sisanya masih proses. Total luas lahan tersebut adalah 15.131 meter persegi, dengan panjang lahan 975 meter.

Kedua wilayah itu terbagi menjadi dua ruas lahan yang dibebaskan, yaitu segmen Jembatan Kampung Melayu (Jl Abdullah Syafei-Pintu Air Manggarai) dan segmen Jembatan Tol Simatupang hingga Jembatan Kampung Melayu.

BERITA TERKAIT
Pemprov DKI Lakukan Kosultasi Publik Pembangunan Jalan Sejajar Rel Sejajar Pasar Minggu

Pemilik Lahan Ikuti Konsultasi Publik Pembangunan Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Rabu, 08 Mei 2024 3854

 Pemprov DKI Lakukan Pendataan Awal Pelebaran Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Lakukan Pendataan Awal Pelebaran Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Selasa, 30 April 2024 2484

 Pemprov DKI Gelar Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Akses Jalan ke Mabes TNI

Pemprov DKI Gelar Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Akses Jalan ke Mabes TNI

Selasa, 16 Januari 2024 7061

Komisi D DPRD DKI Sepakati Alokasi Anggaran Pembebasan Lahan Dua SKPD

Komisi D DPRD Sepakati Alokasi Anggaran Pembebasan Lahan Dua OPD

Kamis, 12 Oktober 2023 5846

Komisi D DPRD DKI Rampungkan Pembahasan APBD Perubahan 2023

Komisi D DPRD DKI Rampungkan Pembahasan APBD Perubahan 2023

Senin, 18 September 2023 4570

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468497

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307231

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285049

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283948

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282625

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks