Kamis, 10 April 2014 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Widodo Bogiarto 4881
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Kenyamanan warga maupun pengguna jalan yang kerap melintas di kawasan industri Pulogadung, akhir-akhir ini terganggu oleh bau sampah yang menyengat. Pasalnya, di sejumlah titik kawasan itu kini dapat dengan mudah dijumpai tumpukan sampah yang tercecer hingga ruas jalan.
Pantauan beritajakarta.com, salah satu lokasi tumpukan sampah terlihat di Jl Rawa Terate I, dimana tumpukan sampah terlihat menumpuk dan menutupi saluran air.
Wandi (45), salah seorang pengendara motor mengeluhkan aroma bau sampah yang menyengat saat melintasi kawasan tersebut. "Awalnya sampah cuma sedikit, tapi sekarang sudah menumpuk di saluran air. Kalau banjir sampah memenuhi jalan. Jadi sangat membahayakan pengguna jalan," keluh Wandi, Kamis (10/4).
Staf Humas PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Ihsan mengaku, pihaknya sudah melakukan upaya pengangkatan sampah di saluran kecil. Sedangkan untuk sampah yang berada di saluran besar dan jalan raya merupakan kewenangan Sudin Kebersihan Jakarta Timur. "Kami hanya membersihkan sampah di saluran kecil saja. Kalau di saluran besar itu tanggung jawab Sudin Kebersihan," kilah Ihsan.
Dikatakan Ihsan, pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan Sudin Kebersihan Jakarta untuk urusan pengangkutan sampah di kawasan industri Pulogadung.
Kepala Sudin Kebersihan Jakarta Timur, Apul Silalahi menambahkan, pihaknya segera melakukan pengangkatan sampah yang menyumbat saluran air maupun berceceran di kawasan industri Pulogadung. Pihaknya, kata Apul, juga segera menjadwalkan pembersihan sampah di 169 kali di Jakarta Timur.
"Sudah dibentuk UPT Kali sejak Desember 2013 yang bertugas mengangkut sampah di seluruh kali besar di Jakarta Timur. Segera kita jadwalkan pengangkutan sampah secepatnya," tandas Apul.