Selasa, 09 Januari 2024 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 6685
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Tim Penilaian Lomba Gotong Royong tingkat Kota Jakarta Pusat, Selasa (9/1), meninjau langsung kinerja dan efektifitas program Bidang Pengelolaan Sampah (BPS) di RW 07 Kelurahan Kwitang, Senen dan RW 03 Kelurahan Cikini, Menteng.
Tim yang dipimpin Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Kota Jakarta Pusat, Bakwan Farizan Ginting ini juga memastikan kelengkapan serta tertib administrasi aktivitas BPS di dua kelurahan tersebut.
Dijelaskan Ginting, secara umum penilaian BPS RW dalam Lomba Gotong Royong ini meliputi berbagai item, mulai dari tertib administrasi, aktivitas serta realisasi program pengolahan sampah, serta partisipasi masyarakat dalam bekerjasama menjaga lingkungan.
Secara bobot penilaian, ungkap Bakwan, partisipasi warga dalam kegiatan kerja bakti bahkan lebih tinggi dari penilaian BPS RW hingga mencapai 75 persen dari total penilaian.
"Secara umum kami melihat sudah berjalan baik dan sudah menjadi rutinitas," ujarnya.
Camat Menteng, Suprayogie menjelaskan, BPS RW 03 Kelurahan Cikini dipilih untuk ikut dalam lomba ini lantaran partisipasi warganya sudah sangat tinggi di banding wilayah lain.
Kemudian, bank sampah dengan nama Orades (orang Raden Saleh) yang dikelola warga juga sudah memiliki manajerial yang solid.
"Semua ini memang sudah rutin dilakukan warga. Kami optimis bisa maksimal," tukasnya.
Sementara, Ketua RW 07 Kelurahan Kwitang, Bambang Ismiadi mengungkapkan, ada 406 KK yang tersebar di enam RT yang seluruhnya sudah aktif dalam pemilihan sampah sejak dari rumah masing-masing.
"Pengangkutan sampah terjadwal kami juga sudah rutin setiap hari. Kalau kerjabakti memang sudah menjadi rutinitas kami," tandasnya.