Senin, 08 Januari 2024 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 6984
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Suku Dinas (Sudin) Bina Marga Jakarta Selatan berkomitmen membangun infrastruktur untuk mendukung mobilitas warga.
Selain perbaikan jalan, Sudin Bina Marga Jakarta Selatan juga merampungkan revitalisasi 11 jembatan antar kampung (JAK) dan pembangunan tiga halte baru.Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Sudin Bina Marga Jakarta Selatan, Agus Indroyono mengatakan, revitalisasi JAK di tahun 2023 dibagi menjadi dua tahap. Pada tahap satu (April-Juli) dilakukan revitalisasi sebanyak tujuh JAK. Kemudian, di tahap kedua (Juli-Oktober) revitalisasi dilakukan pada empat JAK.
"Revitalisasi 11 jembatan antar kampung ini beragam. Ada yang dibangun ulang, perbaikan, hingga dipercantik," ujarnya, Senin (8/1).
Agus merinci, pada tahap satu revitalisasi JAK dilakukan di Jalan Mawar, Kelurahan Bintaro dengan panjang 21 meter dan lebar 3 meter; Jalan Damili, Kelurahan Mampang sepanjang 5,4 meter dengan lebar 1,6 meter; Jalan Masjid Al Ridwan, Kelurahan Pasar Minggu; dan Jalan Montong dengan panjang 4,6 meter dan lebar 6 meter.
"Pada tahap satu juga dilakukan revitalisasi jembatan di Jalan Swadaya, Kelurahan Pondok Labu dengan panjang 8,5 meter lebar 2,2 meter; Jalan Bacang, Kelurahan Jati Padang dengan panjang 11,9 meter dan lebar 0,9 meter; dan Jalan Palem, Kelurahan Pejaten Barat sepanjang 9,7 meter dengan dan lebar 1,8 meter.
Ia menambahkan, untuk empat JAK yang direalisasikan pada tahap kedua yakni, di Gang Harun dengan panjang 8,6 dan lebar 1,5 meter; Gang Masjid; Gang Ali, Kelurahan Lenteng Agung, dan Jalan Manggis, Kelurahan Ciganjur.
"Jembatan antar kampung ini sangat penting, selain sebagai fungsi akses jalan juga dapat meningkatkan interaksi warga antarkampung," terangnya.
Menurutnya, pada tahun 2023, Sudin Bina Marga Jakarta Selatan juga membangun sebanyak tiga halte baru untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna transportasi umum.
"Masing-masing kita bangun di Jalan Wijaya, Jalan Ciputat Raya (Halte Selapa), dan Jalan Raya Lenteng Agung Barat (Halte Kizi Jihandak)," bebernya.
Ia meminta masyarakat untuk bisa bersama-sama menjaga dan merawat infrastruktur yang sudah dibangun Sudin Bina Marga Jakarta Selatan.
"Jangan ada aksi vandalisme, khususnya corat-coret. Ayo kita jaga dan rawat bersama agar Jakarta tetap bersih, rapi, dan indah, ini untuk kenyamanan kita juga," tandasnya.