Selasa, 14 November 2023 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 6548
(Foto: Nugroho Sejati)
BLUD Unit Pengelola Jakarta Smart City (JSC) Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Jakarta Smart City Forum 2023 bertema ‘Transformasi Jakarta Menjadi Kota Cerdas Berskala Global’ di Ayana Midplaza Jakarta, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (14/11).
Jakarta Smart City Forum 2023 digelar untuk merayakan inovasi serta menguatkan jejaring kolaborasi dalam membangun ekosistem kota cerdas.
Peserta forum ini terdiri dari pimpinan maupun perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov DKI Jakarta dan pemerintahan daerah lainnya, Founder atau CEO Startup dan perusahaan teknologi, serta pelajar peserta Student Science Research.
Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyambut baik pelaksanaan Jakarta Smart City Forum 2023 sebagai upaya mendorong transformasi Jakarta menuju kota global.
Heru menilai, kegiatan ini dapat meningkatkan indeks kesiapan teknologi informasi dan komunikasi Jakarta melalui program literasi digital dan mendukung kemudahan akses informasi dengan layanan publik berbasis elektronik terintegrasi.
“Serta memperkuat Jakarta sebagai pusat talenta digital. Selamat kepada para inovator yang telah menciptakan inovasi terbaik untuk mensukseskan transformasi Jakarta. Bersama kita wujudkan Jakarta sebagai kota cerdas berskala global,” ujar Heru.
Hal senada disampaikan Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi DKI Jakarta, Sigit Widjatmoko. Dia mengapresiasi JSC yang telah mempertamukan para pemimpin, inovator dan pemangku kepentingan untuk merayakan prestasi serta merencanakan langkah ke depan mewujudkan Jakarta sebagai kota cerdas berskala global.
“Di acara Jakarta Smart City forum optismisme itu tertampak kuat karena kehadiran narasumber yang mumpuni dan sangat lengkap, ditambah ada komunitas mahasiswa pelajar dan startup,” ucap Sigit.
Menurut Sigit, Kota Jakarta patut berbangga karena pelajar sebagai generasi emas dalam menggapai Indonesia emas di 2045 punya kepedulian yang tinggi terhadap permasalahan yang ada di lapangan sehari-hari seperti, penanganan sampah hingga optimalisasi keberadaan Tebet Eco Park.
Dia menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta senantiasa berusaha untuk memberikan suatu pembanguan yang mengakselerasi semua tapi tanpa dukungan warga dan komunitas-komunitas yang berinteraski bersama tentu hal ini sekadar bagus secara konseptual.
“Harapannya tentu pada kesempatan yang baik ini akan muncul apa yang menjadi kebutuhan dasar sebuah kota sekaligus rekomendasi kami dalam menyusun sebuah platform arah Jakarta ke depan pasca tidak lagi menjadi ibu kota. Peran dan fungsi Jakarta tetap kenjadi pusat perekonomian nasional dan sebagai bagian dari kota global,” katanya.
Sigit yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Dinas KominfotikDKI Jakarta berharap, optismisme yang terpancar pada acara ini cita-cita dan harapan Jakarta sebagai kota cerdas berskala global bisa diwujudkan bersama.
“Sinergi pemerintah dan masyarakat akan mampu mengatasi berbagai tantangan dalam rangka mewujudkan Jakarta sebagai kota cerdas berskala global,” ucapnya.
Kepala BLUD Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha mengatakan, forum ini merupakan salah satu bentuk upaya JSC dalam mendorong transformasi Jakarta sebagai kota global. Dia menyampaikan, salah satu indikator sebagai kota global yakni terdapat 500 perusahaan top dunia di Jakarta.
“Tentu untuk mendapatkan perusahaan ini kita harus menyiapkan cikal bakalnya, bagaimana kita memberikan Data Science Trainee, mendidik pelajar SMA untuk berpikir kritis. Harapannya, Jakarta bisa menjadi kota global seperti London dan Singapura,” kata Yudhistira.
Dia menyampaikan, beberapa kegiatan inovasi juga digelar oleh JSC seperti Student Science Research di Tingkat Sekolah Menengah di DKI Jakarta, program kolaborasi Jakarta Smart City dengan Tim Gerakan Seribu Startup Digital dari Kementerian Kominfo. Hal ini merupakan bentuk perhatian khusus Pemprov DKI Jakarta untuk menjadikan Jakarta sebagai markas startup ke depannya.
“Karena sebagai kota global setidaknya harus menaikkan startup-startup yang mendunia. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi Jakarta untuk Indonesia, karena tahun ini tahun terakhir Jakarta sebagai Ibu Kota, tahun depan Jakarta akan bertransformasi menjadi kota global,” tandas Yudhistira.
Untuk diketahui, topik panel diskusi Jakarta Smart City Forum 2023 yakni Transformasi Digital menuju Smart City : Pengalaman dan Pemberlajaran dari Jakarta, Food Waste Framework untuk Ketahanan Pangan dalam Mengurangi Emisi Karbon.
Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan apresiasi kepada pemenang Kompetisi Student Science Research dan Peneliti Terbaik dari Program Data Science Trainee.