Pemprov DKI Terus Upayakan Atasi Sampah di Badan Air

Selasa, 10 Oktober 2023 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 6486

Langkah Pemprov DKI Jakarta Atasi Sampah di Badan Air, Menyaring Sampah hingga Mengolahnya

(Foto: Istimewa)

Pemprov DKI Jakarta menerapkan sejumlah langkah untuk mengatasi sampah di badan air (sungai, kali, waduk, setu, embung, dan saluran penghubung). Terbaru, pembangunan saringan sampah pada segmen TB Simatupang hampir rampung, dan akan menambah jumlah saringan sampah yang tersebar di berbagai titik badan air di Jakarta. Sampah yang telah disaring tersebut kemudian diolah menjadi hal yang bermanfaat.

Kami akan berupaya menambah sarana prasarana untuk mengurangi sampah

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi DKI Jakarta Asep Kuswanto menyampaikan, melalui Unit Penanganan Sampah Badan Air DLH Provinsi DKI Jakarta, timbunan sampah di badan air telah disaring, dipilah, dan diolah, sebelum diangkut ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang.

“Pengurangan yang dilakukan, seperti pemilahan sampah anorganik, pembuatan composting, dan biokonversi maggot. Sisa sampah badan air yang tidak bisa diolah setelah disaring, seperti styrofoam, bungkus kemasan, popok, dan lain-lain, kami angkut ke Bantar Gebang,” jelasnya dalam Siaran Pers Pemprov DKI Jakarta, Selasa (10/10).

Untuk saat ini, jumlah sampah yang dapat diolah atau berkurang dari badan air sebanyak 6.249 ton atau 10 persen. Namun, Asep menargetkan, sampah di badan air dapat berkurang sebanyak 27 persen pada 2024, dengan pembangunan saringan sampah di dua lokasi, yakni saringan sampah aliran Kali Pesanggrahan dan saringan sampah di Muara Teluk Jakarta.

Selain menambah jumlah saringan sampah di badan air, Asep menambahkan, pemeliharaan terhadap sarana dan prasarana juga terus dilakukan, salah satunya saringan sampah eksisting.

“Hingga triwulan III, pemeliharaan saringan sampah telah dilakukan di sepuluh lokasi, yakni Kali Lagoa Tirem, Inlet Waduk Sunter 3, Perintis Klender, Sekretaris, Kali Grogol – Pal Merah, Kali Sentiong, Kali Mookevart, Kali Sunter Kresek, Inlet Waduk Tomang, dan Kalibaru Timur Cililitan PGC,” terangnya.

Jumlah timbunan sampah yang berasal dari badan air di Jakarta tercatat sebanyak 62.979,3 ton. Untuk itu, Asep mengimbau agar masyarakat dapat turut berpartisipasi dalam mengurangi, memilah, dan mengolah sampah di lingkungannya masing-masing.

“Kami akan berupaya menambah sarana prasarana untuk mengurangi sampah. Kami juga mengajak masyarakat untuk peduli terhadap sampah yang dihasilkan. Kurangi, pilah, dan olah sampah bisa dimulai dari rumah sendiri,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
Pemprov DKI Beri Sanksi Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit yang Berpotensi Cemari Udara

Pemprov DKI Beri Sanksi Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit yang Berpotensi Cemari Udara

Selasa, 19 September 2023 7516

Pasar Jaya - Dinas LH Bersinergi Wujudkan Lingkungan Pasar yang Bersih dan Layak

Pasar Jaya - Dinas LH Bersinergi Wujudkan Lingkungan Pasar Bersih dan Layak

Kamis, 07 September 2023 5557

Pj Gubernur Heru Tegaskan Komitmen Pemprov DKI

Pj Gubernur Tegaskan Komitmen Atasi Banjir hingga Polusi Saat Rapat Paripurna

Rabu, 13 September 2023 5072

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468503

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307237

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285052

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283951

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282629

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks