Bazar UMKM pada ajang Jakarta Fire Fighter Challenge (JFFC) 2023 di Pusdiklat Gulkarmat DKI, Jalan Raya Ciracas, Jakarta Timur, yang digelar mulai Senin (7/8) hingga Rabu (9/8), menumbuhkan harap bagi Toyibah Miskat (49).

Pelaku UKM binaan Suku Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) Jakarta Timur ini, berharap bisa mendapat keuntungan lumayan dengan menjajakan Nasi Kebuli.

Ibu dua anak warga Blok Dukuh, Kelurahan Cibubur ini mengungkapkan, pada hari pertama JFFC, Senin (7/8), mulai pukul 08.00-12.30 dirinay sudah meraup omzet  Rp 3 jutaan.

"Hari ini buka dari pukul 08.00 sampai 12.30 sudah dua kali produksi dan ini masih nambah lagi untuk sore nanti," ujarnya.

Dia mengungkapkan, menjual menu Nasi Kebuli Ayam, Daging Sapi dan Daging Kambing dengan harga Rp 25 ribu hingga Rp 40 ribu per porsinya. Tergantung ukuran dagingnya. Untuk transaksi, jelas Toyibah, bisa dilakukan melalui aplikasi QRIS Bank DKI atau cash.

"Alhamdulillah, bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup," tuturnya.

Toyibah mengaku, usahanya sangat terbantu dengan menjadi anggota Jakpreneur. Selain meningkatkan perekonomian dan menambah wawasan, juga bertambah relasi.

"Saya sangat bersemangat ikut bazar ini," tukasnya.

Sementara, Kepala Dinas Gulkarmat DKI, Satriadi Gunawan menambahkan, bazar di JFFC 2023 ini diikuti 15 pelaku UKM binaan Sudin PPKUKM Jakarta Timur dan 15 anggota DWP Dinas Gulkarmat DKI.

Dia berharap, bazar ini dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian pelaku UMKM binaan.

"Alhamdulillah, peserta sangat antusias dan dagangan mereka laris terjual," pungkas Satriadi.