Minggu, 30 Juli 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 3900
(Foto: Nurito)
Hari kedua pemberlakukan rekayasa arus lalu lintas Jalan Raya Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (30/7), berjalan lancar. Sejumlah kendaraan yang biasa melewati akses ini tampak mengikuti petunjuk jalur alternatif
yang disediakan.Penutupan dilakukan menggunakan Median Concrete Barrier (MCB) berwarna oranye. Kemudian di sisi kiri kanannya dipasangi rambu petunjuk arah pengalihan arus lalu lintas. Di lokasi juga disiagakan petugas gabungan dari unsur Sudin Perhubungan, Satpol PP, Satwil Lantas, TNI dan unsur masyarakat.
Rekayasa lalin di lokasi ini resmi diberlakukan, Sabtu (29/7) kemarin, bersamaan dengan dimulainya proyek pembangunan saluran air di lokasi tersebut.
Menurut Camat Cipayung, Panangaran Ritonga, penutupan jalan yang menghubungkan wilayah Kelurahan Cilangkap dengan Pondok Ranggon dan salah satu akses masuk dari wilayah Bekasi menuju Jakarta ini dilakukan pada bagian ujung jalan. Yakni di simpang Jalan Cilangkap Baru dan di perempatan Ganceng atau Jalan Raya Pondok Ranggon, depan Puskesmas Pondok Ranggon.
"Tahap awal selama sepekan ini, kendaraan sepeda motor masih bisa melintas. Sedangkan mobil tidak bisa karena jalan akan dibor untuk dibuat saluran," ujar Ritonga.
Untuk mobil warga agar bisa keluar masuk, jelas Ritonga, pihak vendor akan menyiapkan stiker. Kemudian warga yang berjaga juga akan dibekali tanda pengenal.
"Namun, ketika alat berat sudah diturunkan nanti, mobil warga tak bisa masuk lagi. Mereka bisa parkir kantong-kantong parkir yang disiapkan. Sehingga semua tertib," ungkap Ritonga.
Selama dilakukan penutupan jalan, semua jenis kendaraan dari arah timur Jalan Kramat Ganceng yang akan menuju arah barat Mabes TNI dan Cilangkap dialihkan melalui (Jalan Raya Pondok Ranggon - Jalan Sapi Perah — Jalan Cilangkap Baru — Jalan Raya Cilangkap).
Kemudian, semua jenis kendaraan dari arah barat Mabes TNI dan Cilangkap yang ingin menuju arah timur Jalan Kramat Ganceng dan Jalan Raya Pondok Ranggon dialihkan melalui (Jalan Raya Cilangkap — Jalan Cilangkap Baru — Jalan Sapi Perah - Jalan Raya Pondok Ranggon).
Selanjutnya, semua jenis kendaraan dari arah timur Jalan Kramat Ganceng yang ingin menuju arah barat Munjul, Pasar Cibubur dan Jalan Raya Bogor dialihkan melalui (Jalan Raya Pondok Ranggon - Jalan Sapi Perah — Jalan Raya Munjul.
Sebaliknya, kendaraan dari arah barat Munjul dan Pasar Cibubur yang ingin menuju arah timur Jalan Kramat Ganceng dapat melalui (Jalan Raya Munjul — Jalan Sapi Perah — Jalan Raya Pondok Ranggon).
Sedangkan untuk pengalihan rute angkutan umum T.15 (Cililitan - Pondok Ranggon) dialihkan melalui Jalan Raya Munjul — Jalan Sapi Perah — Jalan Raya Pondok Ranggon dan berputra balik di simpang Jalan Kramat Ganceng.
"Kami harap warga dapat memaklumi dan bersabar, karena ini untuk kepentingan bersama," tutup Ritonga