Jumat, 16 Juni 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1888
(Foto: Nurito)
Sebanyak 150 warga telah mengikuti pelatihan membuat kue angkatan 5,6 dan 7 yang digelar Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Timur, Jumat (16/6). Penutupan diadakan di aula Gedung Pusat Pelatihan Kerja dan Pengembangan Industri (PPKPI) Pasar Rebo.
Kasudin Nakertransgi Jakarta Timur, Galuh Prasiwi mengatakan, kegiatan pelatihan ini berlangsung selama 12 hari kerja dan diikuti 150 peserta dari 10 kecamatan. Dari 150 peserta, yang mengikuti kegiatan penutupan di gedung PPKPI Pasar Rebo sebanyak 100 orang dan di RPTRA Rawa Bebek, Cakung, ada 50 orang
"Kegiatan pelatihan dari tiga angkatan ini tutup bersamaan hari ini. Pelatihan ini menjadi salah satu kegiatan yang sudah direncanakan tahun 2023," ujar Galuh.
Menurutnya, tahun ini ada sembilan angkatan untuk pelatihan jakpreneur. Masing-masing angkatan diikuti 50 peserta.
Setelah pelatihan ini, para peserta mendapatkan bantuan peralatan membuat aneka kue, sebagai sarana modal usaha.Seperti mixer, loyang dan oven. Termasuk juga bahan baku membuat kue. Seperti tepung terigu, susu, telur, minyak goreng, mentega dan lainnya .
Dia berharap, setelah mendapat pelatihan dan peralatan membuat kue, para peserta bisa membuka usaha sendiri.
Hikmah (45), salah satu peserta, mengaku sangat senang dengan adanya pelatihan membuat aneka kue ini. Karena selain mendapatkan ilmu juga diberikan sarana untuk membuat kue, termasuk bahan bakunya. Ia berharap ilmu yang didapatnya ini dapat dijadikan modal untuk berwirausaha kelak di rumahnya.
"Alhamdulillah ada kegiatan pelatihan membuat aneka kue. Selain gratis juga kita dapat bantuan peralatan membuat kue dan bahan bakunya sekaligus. Jadi ini benar-benar membantu warga tidak mampu yang mau berwirausaha," tandasnya.