Kamis, 20 April 2023 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhy Tristanto 4038
(Foto: Istimewa)
Dalam rangka menyambut jemaah salat Idulfitri di Halaman Balai Kota DKI Jakarta, pada 1 Syawal 1444 Hijriah, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) akan lakukan pengaturan lalu lintas (lalin). Hal ini dilakukan untuk kemudahan dan kenyamanan mobilitas warga menuju dan dari Balai Kota DKI Jakarta.
“Masyarakat tidak perlu khawatir dan bingung, kami sudah menyiapkan petugas sebanyak 76 personel dan lima (5) mobil derek dalam pengaturan lalin pada kegiatan salat Ied di Balai Kota. Kami imbau jika parkir di lokasi penuh, maka ikuti petunjuk petugas di lapangan demi kelancaran arus lalin dan kenyamanan bersama. Dimohon juga untuk tidak memarkirkan kendaraan di sembarang tempat untuk kelancaran perjalanan bersama,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, dikutip dari Siaran Pers PPID DKI, Kamis (20/4).
Adapun, rekayasa lalin yang akan dilakukan adalah:
1. Jalan Merdeka Selatan Sisi Selatan akan digunakan sebagai saf salat Idulfitri, sehingga dilakukan penutupan dan pengalihan lalu lintas yang dimulai dari Kedutaan Besar Amerika Serikat sampai dengan Traffic Light Patung Kuda;
2. Penutupan jalan akan dilakukan mulai pukul 05.00 sampai dengan pukul 08.30.
3. Sebagai upaya menghindari parkir on street di Jalan Medan Merdeka Selatan sisi Utara, maka dilakukan kanalisasi dengan menggunakan traffic cone; dan
4. Lalu lintas dari arah Timur (Tugu Tani) menuju ke Barat (Tanah Abang) yang semula menggunakan Jalan Merdeka Selatan sisi Selatan dialihkan melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara-Jalan Medan Merdeka Barat atau dapat melalui Jalan Abdul Muis.
Untuk kantong parkir, disiapkan enam titik yang dapat digunakan, yakni di gedung Balai Kota DKI Jakarta untuk parkir VVIP, gedung DPRD DKI Jakarta untuk parkir VIP, IRTI Monas, Stasiun Gambir, Silang Monas Barat Daya (Patung Kuda) dan Silang Monas Tenggara (Gambir).
Sementara itu, terkait layanan Bus Transjakarta pada 1 Syawal 1444 Hijriah, waktu operasional akan dimulai pada pukul 09.00 pada rute sebagai berikut:
a.) 1A Balai Kota-PIK;
b.) Koridor 2 Pulo Gadung-Monas;
c.) 2A Pulo Gadung-Rawa Buaya;
d.) 5C PGC-Juanda; dan
e.) 7F Kampung Rambutan-Juanda.
“Diharapkan masyarakat menyesuaikan waktu perjalanan agar bisa sampai di lokasi dan mengikuti salat Idulfitri tepat pada waktunya. Sehingga kegiatan salat Ied di Balai Kota ini dapat berlangsung secara tertib dan nyaman,” terang Syafrin.