Selasa, 14 Maret 2023 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 5024
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Weni Maulina resmi menjabat sebagai Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta (Perseroda)
menggantikan Silvia Halim yang mengundurkan diri dari jabatan tersebut.Pengangkatan Weni Maulina sebagai Direktur Konstruksi diperlukan dalam rangka penguatan, percepatan dan penyelesaian project fase 2 dan fase-fase berikutnya.
Plt Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta, Fitria Rahadiani mengatakan, Weni Maulina yang semula menjabat Kepala Divisi Engineering memiliki pengalaman dalam bidang Engineering dan Infrastruktur.
Fitria menjelaskan, pengangkatan Direktur telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan peraturan perundang-undangan, melalui Keputusan Para Pemegang Saham di luar RUPS yang ditandatangani pada tanggal 13 Maret 2022.
“Diharapkan dengan diangkatnya Weni Maulina dapat terus mengakselerasi konstruksi MRT yang saat ini sedang berjalan,” ungkap Fitria, Selasa (14/3).
Selanjutnya, PT MRT Jakarta (Perseroda) melakukan penguatan pada jajaran Dewan Komisaris dengan diangkatnya Novie Riyanto R sebagai Komisaris. Diharapkan Novie dapat memberikan arahan dan masukan kepada Direksi dalam kaitannya dengan proses pembangunan MRT Jakarta Fase 2 dan fase-fase berikutnya.
Untuk diketahui, PT MRT Jakarta (Perseroda) merupakan BUMD dengan 99,70 persen sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan sisanya dimiliki oleh Perumda Pasar Jaya. MRT Jakarta yang melayani transportasi umum dengan ruang lingkup perusahaan yakni, pengusahaan dan pembangunan prasarana dan sarana MRT, pengoperasian dan perawatan prasarana dan sarana serta pengembangan dan pengelolaan bisnis di stasiun dan kawasan sekitarnya (TOD).
Fitri menilai, kinerja jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PT MRT Jakarta (Perseroda) sejauh ini menunjukkan progres dan capaian yang baik di antaranya, ridership meningkat, integrasi transportasi, serta mendukung pembangunan infrastruktur pada KBT (Simpang Temu Lebak Bulus, Simpang Temu Dukuh Atas dan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu).
“Semoga Direktur dan Komisaris yang baru mampu melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab,” tandas Fitri.