Rabu, 22 Februari 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1448
(Foto: Nurito)
Normalisasi Saluran Penghubung (Phb) Kalibata, yang melintasi lima kelurahan, menjadi usulan skala prioritas dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (22/2).
Menurut Camat Tebet, Dy
an Airlangga, normalisasi saluran ini perlu dilakukan karena kondisinya sudah penuh sendimentasi dan turapnya banyak yang ambrol sehingga memicu timbulnya genangan saat hujan. Selain itu, dikhawatirkan turap yang ambrol semakin parah kerusakannya."Harapan kami, tahun 2024 mendatang usulan tersebut dapat dikerjakan," kata Dyan, usai memimpin Musrenbang di kantornya.
Dia menjelaskan, Saluran Phb Kalibata ini berbatasan dengan wilayah Pancoran dan melintasi Kelurahan Tebet Barat, Tebet Timur, Manggarai, Manggarai Selatan dan Bukit Duri.
Jika selesai dinormalisasi, ungkap Dyan, perkampungan yang berada di sisi kiri dan kanan saluran penghubung ini akan ditata ulang menjadi sebuah kawasan yang tertata rapi, apik dan indah. Bahkan, nantinya akan menjadi ikon wilayah di Kecamatan Tebet.
"Kondisi eksisting, jika hujan deras memicu timbulnya genangan. Sehingga ini menghambat aktivitas warga, walaupun dalam waktu satu jam genangan sudah surut," ungkap Dyan.
Disebutkan, dalam Musrenbang ini usulan prioritas lainnya adalah soal Festival Kuliner Betawi. Ini sebagai salah satu strategi membangkitkan perekonomian masyarakat pasca pandemi COVID-19.
Diungkapkan, total jumlah usulan dalam Musrenbang tersebut ada 370 dan dari jumlah itu diverifikasi menjadi 315 usulan yang akan dikerjakan.
"Usulan fisik sangat mendominasi dalam Musrenbang. Terutama soal perbaikan saluran air dan jalan rusak," pungkasnya.