Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Jakarta Smart City (JSC) terus melanjutkan inovasi dan program pengembangan ekosistem kota cerdas. Salah satunya, melalui transformasi digital dengan memanfaatkan data.

Menurut Kepala BLUD Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha, selama tiga bulan terakhir sejumlah capaian berhasil ditorehkan JSC. Ini tidak terlepas dari dukungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta serta partisipasi masyarakat.

Dalam rilisnya, Minggu (15/1), Yudhis menyebutkan, hingga pertengahan Januari 2023, pihaknya meluncurkan beberapa program strategis seperti pengembangan Dashboard Gubernur, Dashboard dan Website CRM, 360 Profiling Warga Kelurahan, Program Literasi Digital melalui JSC Goes to School, serta Akun Warga Digital di JAKI.

“Inovasi dan program yang kami jalankan selama ini adalah hasil dari sinergi yang telah berjalan baik antara warga dan pemerintah. Tentu masih ada beberapa faktor yang bisa kami perbaiki atau tingkatkan lagi. Oleh karena itu, kami di JSC tidak pernah lelah, apalagi bosan, untuk terus berinovasi dan mengajak partisipasi masyarakat dalam membantu mewujudkan kota yang bisa memudahkan segala aspek kehidupan bagi para warganya.” tuturnya.

Pengembangan Dashboard Gubernur

Melalui dashboard ini, gubernur dapat mengakses dan memantau proses tindak lanjut laporan dari seluruh OPD secara real-time dan terintegrasi dalam platform Cepat Respon Masyarakat (CRM).

Dashboard ini dapat membantu pengambilan keputusan bagi gubernur dan pimpinan terkait, sehingga mewujudkan data-driven policy di Jakarta.

Adapun data yang dapat diakses antara lain, status tindak lanjut semua laporan, detail tindak lanjut tiap Perangkat Daerah/Unit Perangkat Daerah/Wilayah, persentase penyelesaian tindak lanjut laporan; waktu koordinasi rerata, detail jumlah laporan masuk, serta jenis dan kategori laporan.

Dashboard dan Website CRM

Jakarta Smart City juga memperbarui website sistem Cepat Respon Masyarakat (CRM) agar lebih informatif dalam melacak, memantau, dan menanggulangi laporan permasalahan yang diadukan oleh warga Jakarta.

Pembaruan ini meliputi dua platform untuk warga dan petugas dengan rincian, Pembaruan Website CRM untuk Warga: Sejarah pengembangan Cepat Respon Masyarakat; Menu data aduan masyarakat; Penjelasan CRM Petugas; Penjelasan Kanal Pengaduan; Peta aduan masyarakat berdasarkan kanal geo-tagging.

Pembaruan Website CRM untuk petugas meliputi, Peta CRM di akun Gubernur, Perubahan update field, Perubahan chart bar, Profil 360 Warga Kelurahan

Dalam program ini, dashboard dikembangkan untuk dapat menggambarkan kondisi sosial ekonomi pada suatu wilayah kelurahan di DKI Jakarta.

Harapannya, pemerintah setempat dapat mengetahui statistik warga dan mengambil kebijakan berdasarkan data yang tersedia.

Dashboard dibangun berdasarkan konsep lima variabel sosial ekonomi, yakni pendidikan, kesehatan, demografi, perumahan, dan kesejahteraan rumah tangga.

Beberapa tools seperti Master Data Management (MDM) serta Data Analytics dimanfaatkan, untuk proses integrasi data yang dibutuhkan dan memvisualisasikannya dalam bentuk dashboard.

Literasi Digital melalui JSC Goes to School

Meningkatkan literasi digital menjadi salah satu fokus Jakarta Smart City, salah satunya melalui program JSC Goes to School yang mengadakan sosialisasi ke sekolah-sekolah di Jakarta.

Dalam 3 bulan terakhir, program ini telah bertemu dengan 7.150 siswa di 26 sekolah di Jakarta untuk mengenalkan program prioritas Pj Gubernur terkait Banjir, Kemacetan dan Tata Ruang serta produk dan layanan JSC, seperti JAKI hingga cara melaporkan berbagai permasalahan kota melalui kanal JakLapor yang telah terintegrasi dalam sistem CRM.

Akun Warga Digital

Jakarta Smart City mengembangkan pula fitur identitas digital untuk warga pemegang Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jakarta yang disematkan ke dalam aplikasi JAKI secara native.

Beberapa informasi penting yang dapat diakses oleh warga Jakarta seperti bantuan pendidikan, kesehatan (vaksinasi dan bantuan kepesertaan Jaminan Kesehatan), bantuan sosial untuk anggota keluarga, bantuan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), bantuan penerimaan manfaat pangan bersubsidi, serta informasi rusunawa berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Master Data Management

Untuk membantu pengelolaan data master yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Smart City mengimplementasikan prinsip Master Data Management. 

Metode ini memungkinkan proses pengumpulan dan pembersihan data-data yang tersebar di berbagai instansi dan OPD untuk kemudian menjadi sumber data terpusat yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk pengembangan inovasi dan kebijakan.

Penghargaan

Kerja keras dari seluruh personel Jakarta Smart City pun berujung dengan sejumlah capaian manis. Trofi-trofi penghargaan semakin menegaskan apresiasi terhadap inovasi dan terobosan yang telah dihasilkan.

Beberapa trofi penghargaan yang berhasil diraih antara lain, Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di Lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD Tahun 2022, untuk inovasi JAKI.

Kemudian, penghargaan Innovative Government Awards 2022; Apresiasi Daya Saing Digital kategori Best Practices Provinsi berdasarkan East Ventures Digital Competitiveness Index 2022; Juara 3 Inovasi Aplikasi Daerah Regsosek, Bappenas, untuk inovasi JAKI.

Pada awal 2023 ini, Jakarta Smart City juga kembali terpilih sebagai nominator dan bersaing dengan proyek-proyek dari seluruh dunia di ajang internasional, WSIS Prizes 2023.

Inovasi-inovasi dari Jakarta yang akan mewakili Indonesia di pentas tersebut antara lain:

JakLapor - Kategori C2. Building  confidence and security in use of ICTs

Data Science Trainee - Kategori C7.  

ICT Applications: E-science

Master Data Management - Kategori C7.  

ICT Applications: E-science

JSC Living Lab - Kategori C9.

Media Smart Change - Kategori C11. International and regional cooperation

Tentunya trofi atau piala, baik yang diperoleh ataupun masih diperebutkan, tidak akan mengalihkan fokus utama dari pengembangan yang selama ini berjalan di Jakarta Smart City, yakni mewujudkan ekosistem kota cerdas yang dapat memudahkan segala aspek kehidupan warga di Jakarta.

Untuk informasi terbaru seputar inovasi-inovasi berikutnya dari Jakarta Smart City, kunjungi situs resmi JSC di smartcity.jakarta.go.id.

Tentang Jakarta Smart City

Jakarta Smart City merupakan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di bawah Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi DKI Jakarta. Jakarta Smart City memiliki empat prinsip utama, yaitu Mobile First, System and Data Tech, Digital Xperience, serta Smart Collaboration.

Prinsip tersebut menjadi kredo Jakarta Smart City dalam mengembangkan produk dan layanan serta mewujudkan ekosistem kota pintar 4.0 (smart city 4.0 ecosystem), untuk meningkatkan kualitas hidup dan menciptakan kebahagiaan warga Jakarta. Kunjungi web JSC untuk informasi lebih lanjut.