Selasa, 10 Januari 2023 Reporter: Anita Karyati Editor: Andry 1733
(Foto: Nugroho Sejati)
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menghadiri sekaligus menyaksikan penandatanganan penataan lahan kolong Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Becakayu) di sepanjang Kalimalang, Jalan Kartika Eka Paksi, Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Selasa (10/1) pagi.
Heru mengatakan, penandatanganan kerja sama ini terkait penataan lahan-lahan di kolong tol yang terdiri dari pembersihan, penghijauan di sepanjang lahan kolong Tol Becakayu, pemeliharaan serta pemantauan dan evaluasi.
"Hari ini penandatanganan MoU dengan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) dan Perusahaan Umum Jasa Tirta II terkait penataan lahan kosong milik negara di bawah kolong Tol Becakayu dengan penanaman pohon dan urban farming," ujarnya di lokasi.
Menurut Heru, jangka waktu kesepakatan bersama ini berlaku lima tahun dan akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) sesuai ruang lingkup yang telah disepakati.
Dalam kerja sama ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tetap berkoordinasi dengan Direktur Jenderal Bina Marga dan Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) sebagai pemilik aset Barang Milik Negara (BMN).
"Selanjutnya kami akan melakukan kajian dan pembahasan teknis untuk menyusun Perjanjian Kerja Sama ini," kata Heru.
Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar menjelaskan, penataan kawasan merupakan konsen dari Pj Gubernur dalam memelihara sungai Kalimalang sebagai suplai kebutuhan air minum warga Jakarta dan sekitar.
Selain itu menjaga agar lahan ini tidak dimanfaatkan oknum yang tidak bertanggung jawab untuk dijadikan lahan parkir, warung tenda dan lainnya.
"Intinya lahan ini harus hijau, rapi, tertata dan terawat, sehingga dapat dimanfaatkan warga. Kami akan selalu awasi dan pantau," tegasnya.
Direktur Teknik dan Operasi PT KKDM, Aryo Gunanto menambahkan, penandatanganan ini juga mendukung pengoperasian Tol Becakayu mulai dari Pasar Gembrong hingga Bekasi sepanjang 16,9 kilometer. Sementara, penanaman dan penataan di bawah Tol Becakayu ini telah dilakukan hingga sepanjang delapan kilometer.
"Hal yang membahagiakan bagi kami. Sebab penataan ini kita lakukan secara gorong- royong. Sehingga penyempurnaan penataan kolong tol ini lebih maksimal dan tertata rapi," tandasnya.
Perlu diketahui, penandatanganan bersama ini diwakili Wali Kota Jakarta Timur, M. Anwar, Direktur Teknik dan Operasi PT KKDM, Aryo Gunanto serta Direktur Operasi dan Pemeliharaan Perusahaan Umum Jasa Tirta II, Anton Mardiyono.