Jumat, 23 Desember 2022 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Erikyanri Maulana 2021
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Kapal penumpang, KM Nurul Hidayah karam di perairan selatan Pulau Payung, Kelurahan Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Jumat (23/12). Peristiwa ini dipastikan tidak mengakibatkan korban jiwa maupun luka.
Kepala Satpol PP Kepulauan Seribu, Atok Bahroni mengatakan, sebelum karam, KM Nurul Hidayah berangkat dari Pelabujan Kronjo, Tangerang menuju Pulau Kelapa sekitar pukul 06.30 WIB. Di tengah perjalanan, atau sekitar pukul 10.00, kapal mengalami kerusakan mesin saat tengah berlayar di perairan selatan Pulau Payung.
"Kapten KM Nurul Hidayah meminta bantuan dengan melambaikan tangan kepada Kapal KM Do'a Ibu yang saat itu jaraknya tidak jauh dari lokasi," ungkap Atok, Jumat (23/12).
Dikatakan Atok, melihat Kapten Kapal KM Nurul Hidayah mem
inta bantuan pertolongan, KM Do’a Ibu langsung bergegas mendekati KM Nurul Hidayah. Namun, saat KM Do’a Ibu mendekat, kondisi KM Nurul Hidayah sudah dipenuhi air dengan kondisi kapal miring.Melihat kondisi demikian, Kapal KM Do'a Ibu mencoba menggandeng (menarik) Kapal KM Nurul Hidayah. Namin nahas saat ditarik, KM Nurul Hidayah dihantam ombak besar hingga mengakibatkan kapal tenggelam.
Tak lama kemudian, seluruh ABK dan penumpang KM Nurul Hidayah langsung dievakuasi ke KM Do'a Ibu dan melaju meninggalkan Kapal KM Nurul Hidayah yang sudah tenggelam. Saat dievakuasi, tiga ABK kapal dan tiga penumpang yang ada di dalam kapal pun berhasil diselamatkan.
"Belum bisa dipastikan berapa kerugian materialnya. Warga Pulau Payung sempat membantu membawa muatan sembako maupun bahan material yang masih bisa diselamatkan," tandasnya.