Dharma Wanita PAM Jaya dan Palang Merah Indonesia (PMI) bersinergi menggelar aksi donor darah. Kegiatan yang dilaksanakan selama empat hari, mulai 21 hingga 29 Desember ini menargetkan 1.000 kantong darah.  

Ketua Dharma Wanita PAM Jaya, Lya Arief mengatakan, kegiatan yang mengusung tema Donor Darah Dharma Wanita PAM Jaya ini menyasar pendonor dari karyawati, istri karyawan, pensiunan serta janda pensiunan PAM Jaya, Palyja dan Aetra.

“Memang donor darah ini kami targetkan untuk para pendonor perempuan . Sebagai organisasi yang diisi karyawati serta istri pegawai, kami ingin menyelenggarakan kegiatan yang berguna bagi sesama, sekaligus dapat meningkatkan kesehatan,” katanya, Rabu (21/12).

Lya Arief melanjutkan, donor darah memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti kesehatan jantung, menurunkan risiko kanker, kesehatan hati, hingga menurunkan tekanan darah.

Ditambahkan Lya, kegiatan donor darah ini juga sebagai upaya PAM Jaya membantu memenuhi kebutuhan darah PMI DKI Jakarta. .

“Kami akan terus selenggarakan kegiatan yang memiliki dampak positif bagi masyarakat,” ungkapnya.

Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, mendukung penuh kegiatan donor darah ini. Apalagi, pada 1 Februari 2023, karyawan PAM Jaya mulai melakukan pelayanan langsung serta menargetkan 100 persen cakupan pelayanan pada 2030.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini. Apalagi, kesehatan akan berjalan beriringan dengan produktivitas, dan ini dampaknya besar terhadap pelayanan air minum perpipaan di Jakarta,” pungkasnya.