Kamis, 15 Desember 2022 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1710
(Foto: Nugroho Sejati)
Menindaklanjuti permohonan Pemprov DKI Jakarta dalam upaya pencegahan kasus korupsi, KPK RI pada 2023 mendatang akan menurunkan tiga tim satgas untuk lakukan pengawasan dan koordinasi.
Hal ini diutarakan Wakil Ketua KPK RI, Alexander Marwata, dalam pembukaan Seminar Pencegahan Korupsi yang digelar Inspektorat DKI secara hybrid, Kamis (15/12).
Dia mengatakan, tiga tim Satgas itu akan memiliki tugas berbeda-beda. Ada yang khusus untuk mengawasi terkait dengan pengelolaan APBD, kemudian untuk BUMD dan dinas-dinas teknis.
Selama ini, menurut Alex, yahg menjadi titik perhatian dan paling rawan kebocoran adalah penggunaan anggaran yang terkait dengan pengadaan barang dan jasa serta menyangkut perizinan.
"Kalau provinsi lain cukup satu atau dua tim Satgas. Karena DKI memiliki anggaran cukup besar, maka kita tuunkan tiga tim. Sehingga diharapkan ke depan Jakarta betul-betul menjadi tempat yang semakin nyaman dan bebas korupsi," kata Alex.
Sementara, Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menandaskan, dengan adanya tiga tim Satgas Pencegahan Korupsi itu maka ke depan dinas tidak perlu ragu lagi dalam menjalankan tugasnya. Karena ada pendampingan dari tim Satgas maupun inspektorat DKI. Pihaknya juga memohon bimbingan dari KPK soal pencegahan kasus korupsi di DKI.
"Mohon kami dibimbing, pencegahan akan selalu dikedepankan. Kalau dinas ragu, mohon dibimbing oleh Satgas yang ada dan inspektorat," tandas Heru.