Selasa, 06 Desember 2022 Reporter: Nurito Editor: Andry 1592
(Foto: Nurito)
Sepanjang November 2022, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur telah menggelar pelatihan pencegahan penanggulangan kebakaran di 640 lokasi.
Jumlah tersebut terbilang lebih banyak jika dibandingkan periode Oktober 2022 lalu yang hanya mencapai 631 lokasi.
Kepala Seksi Pencegahan Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur, Edi Parwoko mengatakan, pelatihan pencegahan kebakaran digelar dengan sistem jemput bola ke pemukiman warga.
Dalam kegiatan ini, petugas setiap harinya berkeliling menggunakan sepeda motor maupun mobil sembari membagikan stiker kemudian memasangnya di tempat-tempat strategis yang mudah dibaca banyak orang.
Misalnya di mading tempat ibadah, pos RW atau atau tempat-tempat yang mudah dilihat orang agar sosialisasi tepat sasaran.
Edi merinci, dari 640 lokasi pelatihan, 125 lokasi di antaranya terdiri dari rumah ibadah, 497 jalan lingkungan dan 18 lokasi lembaga pendidikan.
"Kita manfaatkan rumah ibadah maupun lembaga pendidikan untuk melakukan sosialisasi pencegahan penanggulangan kebakaran," katanya, Selasa (6/12).
Ia menuturkan, selama kegiatan, pihaknya mengerahkan 37 unit mobil, 368 motor dan 646 personel yang dibekali pengeras suara.
Sejumlah lokasi yang menjadi sasaran dari pelatihan ini seperti Musala Baiturrahman di Jalan Buluh Perindu Raya, RT 18/06, Pondok Bambu.
Kemudian pemukiman warga di Jalanl Bentengan, RT 10/01 Makasar; Jalan Masjid Al-Munir, RT 03/03, Makasar; Jalan Perum Asri RT 02/04, Balekambang.
Selain itu, TK Kancil di Jalan Raya Centex Gang E Patik, RT 03/02, Ciracas; Jalan Raya Cilangkap RT 02/02z Cilangkap; Jalan Sepakat V RT 02/01, Cilangkap dan lokasi lainnya.