Dinas KPKP DKI Bakal Patenkan Duku Condet

Kamis, 17 November 2022 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 2113

Dinas KPKP DKI Akan Ajukan Hak Paten Duku Condet

(Foto: Nurito)

Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, segera mendaftarkan hak paten Duku Condet ke Kantor Kementerian Hukum dan HAM RI. Saat ini sedang dipersiapkan persyaratan administrasinya.

Duku Condet ini merupakan salah satu tanaman khas DKI Jakarta. 

Dalam rangka mendorong percepatan sertifikasi indikasi geografis (IG) dan perlindungan hukum Duku Condet, Kamis (17/11), Dinas KPKP melakukan pertemuan dengan perwakilan Kanwil Kemenkum HAM DKI,  Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian Kementerian Pertanian RI, Sudin KPKP Jakarta Timur, Kepala Pusat Bank Benih DKI Jakarta

Sub Koordinator Urusan Pertanian Perkotaan Bidang Pertanian Dinas KPKP DKI Jakarta, Taufik Yulianto mengatakan, pertemuan ini di Agrowisata Cagar Buah Condet ,Jl  Kayu Manis Kelurahan Balekambang, Kramat Jati ini, menjadi salah satu upaya mendorong percepatan untuk sertifikasi Duku Condet dan memberikan perlindungan hukum tanda suatu daerah.

"Duku Condet ini merupakan salah satu tanaman khas DKI Jakarta. Kami hadir dalam pertemuan ini, karena perlu perlindungan hukum untuk Duku Condet. Kita baru mengusulkan untuk sertifikasi indikasi geografis (IG) dan  Logo Duku Condet," papar Taufik.

Menurutnya, saat ini pihaknya baru melakukan koordinasi dengan Kemenkum HAM RI, Kementerian Pertanian RI maupun dengan masyarakat setempat. Yakni untuk bersama-sama membuat narasi pendaftaran indikasi geografis Duku Condet.

"Kita baru mengusulkan untuk sertifikasi indikasi geografis (IG) dan  Logo Duku Condet," papar Taufik.

Disebutkan, walau usia Duku Condet ini sudah lebih dari 300 tahun,  namun  baru akan didaftarkan hak patennya ke Kemenkum HAM RI saat ini. Karena banyak persyaratan yang harus dilengkapi. Termasuk karakter dari tanaman itu sendiri dan persetujuan masyarakat setempat.

Persyaratan yang sudah dimiliki adalah, adanya kelompok tani yang berbudidaya menanam Dulu Condet. Kemudian adanya kesepakatan di masyarakat bahwa Duku ini menjadi kepemilikan masyarakat Condet.

"Diharapkan dalam waktu dekat bisa didaftarkan hak patennya," ucapnya.

Sub Koordinator Pemeriksaan Indikasi Geografis Kemenkum HAM RI, Gunawan menjelaskan, pengajuan hak paten Dulu Condet ini memang sangat penting untuk melindungi produk khas daerah.

"Kita juga harapkan, masyarakat yang melestarikan Duku Condet ini bisa merasakan manfaat ekonominya," pungkas Gunawan.

BERITA TERKAIT
 160 Melon Dipanen di Kampung Pemulung Klender

Urban Farming Kampung Sumur Klender Panen 160 Melon Golden

Rabu, 16 November 2022 1835

150 Petugas Gabungan Terlibat Penataan Desa Wisata Pulau Kelapa

150 Petugas Gabungan Lakukan Penataan Desa Wisata Pulau Kelapa

Selasa, 15 November 2022 1717

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468505

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307239

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285053

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282630

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks