Kamis, 11 Juni 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Lopi Kasim 3410
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Saluran penghubung (PHB) di Jalan Kembangan Selatan, RW 01, Kelurahan Kembangan Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, mengalami pendangkalan. Akibatnya, saluran menjadi menyempit lantaran banyak lumpur yang mengering.
Pantauan beritajakarta.com, banyaknya lumpur menyebabkan batas ketinggian saluran dengan hunian warga tersisa sekitar 30 sentimeter saja. Selain itu, di dalam saluran banyak terdapat sampah dan batuan besar.
Dulloh (66) warga RT 05/01, Kelurahan Kembangan Selatan mengatakan, saluran PHB tersebut pernah dinormalisasi sekitar dua tahun lalu. Puluhan bangunan di bantaran saluran juga pernah dibongkar.
“Karena rawan banjir, kiranya saluran PHB harus dinormalisasi dengan dikeruk lebih dalam. Kalau tidak maka wilayah kami setiap musim hujan akan tetap jadi langganan banjir,” ucap Dulloh, Kamis (11/6).
Camat Kembangan, Slamet Riyadi mengatakan, kondisi PHB tersebut memang sudah sangat parah kedangkalan dan penyempitannya akibat lumpur yang mengering. Imbasnya, setiap musim hujan air dari saluran dengan langsung meluap ke hunian dan jalan.
“Saluran penghubung tersebut memang sudah harus dikeruk lumpurnya karena kedangkalannya sudah cukup parah. Untuk merealisasikannya kami akan berkoordinasi dengan unit terkait dengan mengupayakan agar secepatnya dikeruk,” ujar Slamet.